Wamen Parekraf Angela Bangga Cap Go Meh di Kota Bogor Masuk Calendar Event Nasional
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Warga Bogor sangat antusias menyaksikan Cap Go Meh Bogor Street Festival (CGM BSF) 2023. Terlebih even memperingati tahun baru imlek ini baru kembali digelar setelah dua tahun pandemi.
Terlihat warga memadati sisi kiri dan kanan Jalan Suryakencana untuk melihat parade pawai budaya tersebut.
Parade seni budaya ini dibuka langsung oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Angela Tanoesoedibyo.
Ia menjelaskan cap go meh berasal dari kata capgo yang berarti lima belas. Karenanya, cap go meh adalah malam kelima belas setelah Tahun Baru Imlek atau penutup perayaan Tahun Baru Imlek.
Perayaan pun disertai harapan supaya semua mendapat berkah dan kebaikan dari Yang Maha Kuasa. Angela pun mengaku bangga dan terharu mengamati CapGoMeh-Bogor Street Festival 2023.
“Saya bangga karena even ini masuk calender event nasional Kharisma Even Nusantara Kemenparekraf. Semoga semakin banyak even yang masuk dalam kalender pariwisata kita dan kami akan support even-even dengan kearifan lokal ini,” ucap Angela saat membuka CGM BSF 2023 pada Minggu (5/2/2023).
Angela menyatakan bahwa Kota Bogor merupakan kota yang penuh keberagaman dan toleransi. Keberagaman ini menjadi kekuatan yang menyejahterakan masyarakatnya.
“Karena ini merupakan daya tarik sebuah daerah yang menjadi unitk dan pastinya kita harapkan banyak wisatawan yang hadir, tidak hanya nusantara melainkan manca negara serta mendorong perekonomian daerah,” ungkapnya.
Sebelumnya, parade seni budaya dimulai dengan Drumband Pusdikzi, Menong Pangbagea Purwakarta, Buroq Cirebon, penampilan Jamparing Pamanah Rasa dari Komunitas Empang Tandang Kaheman, drumband Sekolah Mardi Yuana, penampilan Ngaraksa dari Komunitas Lengser Ambu Bogor, Dangiang Pusaka Pajajaran, Ondel-ondel Taokung, Ondel-ondel Betawi, Angklung Banyumasan, Reog Ponorogo, Ciamis Nyerere, Gendang Belek Lombok, Ogoh-ogoh Bali, serta Drumband Universitas Pertahanan. [] Ricky