BOGOR-KITA.com – Suasana haru menyelimuti acara Syukuran di Aula TK Akbar, Kamis (1/11/2018). Lantunan ayat-ayat suci Al-qur’an pun dibacakan seluruh hadirin, tak terkecuali Wali Kota Bogor, Bima Arya untuk Almarhumah Arie Nurlestari, Kepala Sekolah TK Akbar yang meninggal dunia Selasa (23/10/2018).
Kepergian Kepala Sekolah yang sudah mengabdi selama 32 tahun ini menyisakan rasa kehilangan bagi semua pihak terutama bagi guru, staf dan murid. Pasalnya, dua hari setelah Arie wafat, TK Akbar dinyatakan menang sebagai juara pertama Lomba Sekolah Sehat (LSS) Tingkat Nasional.
Wakil Kepala Sekolah TK Akbar, Dian Nurlina mengatakan, acara syukuran ini diselenggarakan sebagai salah satu amanat Almarhumah. Saat itu, almarhumah memang sudah berpesan jika nanti TK Akbar juara agar digelar syukuran dengan mengundang semua pihak yang telah membantu sebagai bentuk terima kasih.
“Jadi kami dedikasikan acara ini untuk mendoakan beliau, atas semua perjuangan beliau, semoga mendapatkan tempat terbaik disisi Allah SWT,” ujarnya sambil menahan tangis.
Dian menuturkan, meski sebelum meninggal almarhumah memang dalam kondisi kurang sehat, dirinya dan guru-guru lainnya tetap tidak menduga jika orang nomor satu di TK Akbar tersebut begitu cepat meninggalkan dunia. Dirinya teringat sehari sebelum almarhumah meninggal, di rapat bersama guru, almarhumah mengucapkan sesuatu yang ternyata menjadi sebuah tanda kepergian.
“Kami ingat ucapan beliau ada aku ataupun tidak ada aku program harus tetap dijalankan,” tutur Dian menirukan ucapan almarhumah Arie.
Sebagai orang terdekat dengan almarhumah, Dian menceritakan, semangat perjuangan almarhumah di Lomba Sekolah Sehat mulai dari tingkat kota, Provinsi hingga akhirnya menang tingkat Nasional. Almarhumah merupakan orang yang sangat optimis dan berdedikasi pada dunia pendidikan.
Tak ayal, semangat dan perjuangan almarhumah akan terus dilanjutkan. Menjadikan TK Abar Bersabar (Bersih Bersama TK Akbar) dan Beriman (Bersih Sebagian dari Iman) sesuai tagline sekolah.
“Beliau itu ingin mencetak generasi yang sehat dan bertakwa. Doakan kami istiqomah dan kami sangat terbuka bagi siapapun yang ingin belajar karena kami ingin Ilmu yang kami punya bermanfaat dan berkah,” imbuhnya.
Sementara itu, Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan, segala sesuatu sudah ditentukan Allah SWT. Dimana ada kebanggaan atas tercapainya cita-cita menjadi juara Nasional namun juga sekaligus ada duka. Namun, hal tersebut pasti ada hikmah yang dapat diambil. Tak lupa dirinya pun mengucapkan terima kasih kepada semua jajaran yang telah gigih berjuang hingga akhirnya menjadi juara.
“Pemerintah Kota Bogor selalu melihat TK Akbar sebagai aset dan kebanggan semua. Bukan sekedar gedung mewah, anak-anak yang lucu, dan penghasil prestasi tetapi lebih dari itu. TK Akbar adalah nilai-nilai kebanggaan bagi pendidikan di Kota Bogor,” pungkasnya. [] Admin/Humpro Kota Bogor