BOGOR-KITA.com, BOGOR – Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim mengatakan akan memanfaatkan bangunan dan gedung eks SDN Batutulis 2 sebagai pusat kegiatan seni dan budaya.
Hal itu dikatakan Dedie di Palataran Pakujajar Sipatahunan, Jalan Loader, Kecamatan Bogor Timur, Sabtu (10/10/2020) sore.
“Semoga tahun 2021 nanti, pandemi sudah berakhir. Sehingga acara lomba pencak silat seperti ini bisa rutin diselenggarakan setiap tahunnya. Insya Allah, tahun depan juga pemkot sudah memiliki tempat untuk dijadikan pusat kegiatan seni dan budaya,” jelasnya.
Terkait pusat kegiatan seni dan budaya, lanjut Dedie, rencananya akan memanfaatkan bangunan dan gedung eks SDN Batutulis 2. Sementara kegiatan belajar mengajar sekolah nantinya akan dipindah ke kawasan NV Sidik. Meski begitu, proses perpindahan tersebut masih dalam tahap pembahasan dan kajian.
Di lokasi yang sama, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor Atep Budiman menyatakan, rencana pembangunan gedung pusat kesenian tradisional diharapkan bisa menjadi wadah pusat kreatif secara maksimal dan memenuhi segala fungsinya yang bertujuan menjadikan pilihan destinasi wisata seni dan budaya di Kota Bogor.
“Saya cukup apresiasi kegiatan perlombaan pencak silat ini karena diselenggarakan secara virtual dan dilakukan di tengah pandemi. Dengan ide-ide seperti itu, saya salut terhadap semangat para peserta lomba yang tidak mudah putus asa dikala kondisi pandemi ini. Dengan niat dan semangat yang kuat tersebut, perlu juga area pertunjukan pencak silat nantinya. Semoga tempat area pertunjukan budaya nantinya bisa memikat para wisatawan mancanegara,”tutupnya. [] Hari/prokompim
