Kab. Bogor

Pemkab Bogor Upayakan Sediakan Bus Gratis Setiap Hari

BOGOR-KITA.com, BOJONGGEDE – Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Pemprov DKI Jakarta berupaya menyediakan bus gratis di Stasiun Cilebut dan Bojonggede setiap hari.

Hal ini dikatakan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Bogor, Ade Yana Mulyana saat meninjau arus penumpang KRL di Stasiun Bojonggede, Senin (15/6/2020).

Pemkab Bogor bekerjasama Pemprov DKI Jakarta menyediakan  bus gratis tujuan Jakarta di dua stasiun yakni Bojonggede dan Cilebut.

Ade Yana Mulyana mengatakan total ada 20 bus yang tersedia dengan masing-masing 10 bus di kedua stasiun. Berkapasitas 13 penumpang dalam 1 bus jurusan Jakarta.

“Kapasitas total 1 bus ada 27 penumpang. Karena menerapkan protokol kesehatan jadi 1 bus hanya diisi 13 penumpang. Total sekali berangkat mengantar 130 orang,” kata Ade Yana.

Baca juga  Kasus Pembunuhan Bapak Oleh Menantu Di Parung: Korban Sopir Angkot Parung - Ciputat

Ia menambahkan, bus tersebut akan mengantar para pekerja ke jurusan yang sudah ditentukan oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) yakni Juanda, Tanah Abang, Sudirman, Tebet dan Manggarai.

Bus tersebut beroperasi mengantarkan pekerja ke Jakarta setiap hari Senin. Meski begitu pihaknya tengah mengusahakan agar setiap harinya beroperasi guna memangkas kepadatan di Stasiun Bojonggede dan Cilebut.

“Hari Senin saja diberlakukan. Kita upayakan supaya tidak hari senin saja, tapi hari-hari selanjutnya. Khawatir terjadi penumpukan di kedua stasiun,” jelasnya.

“Hingga kapan beroperasi belum dapat informasi. Kita lihat nanti (evaluasi) kalau kurang kita minta. Kalau dilihat hari ini tidak terjadi penumpukan di Bojonggede. Adanya bus ini membantu pekerja walau masyarakat dominan naik kereta karena bebas hambatan,” terangnya.

Baca juga  Berkas Persetujuan Pemekaran Bogor Timur Sampai di Meja Gubernur Jabar

Senada, Kasubid Pengawasan Lalu Lintas dan Angkutan BPTJ, Torang Hutabarat mengatakan belum dapat memastikan hingga kapan bus beroperasi dan adanya penambahan jumlah bus. Menurutnya keputusan akan dievaluasi terlebih dahulu.

“Akan dievaluasi mencari solusi terbaik. Karena persoalan tidak hanya di hilir melainkan di hulu harus juga di selesaikan,” pungkasnya. [] Hari

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top