Musppanitera 2023, Jadi Momentum Perpisahan Umo Di DKN Pramuka
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Kegiatan Musyawarah Pramuka Penegak dan Pandega Puteri Putera Nasional (Musppanitera Nasional) Ke XVI Tahun 2023 di Kota Banda Aceh menjadi momentum perpisahan Ramadhan Subakti Umo di Dewan Kerja Nasional Gerakan Pramuka Indonesia.
Seperti diketahui pria yang akrab disapa Umo ini merupakan Dewan Kerja Nasional Pramuka Masa Bakti 2018-2023. Dalam keterangannya Umo mengungkapkan pesan kesan selama 11 tahun menjadi Dewan Kerja Nasional Pramuka.
“Penuh kejutan selama 11 tahun ber-Dewan Kerja Pramuka, saya ingat dulu ketika masih DKR kecamatan, membantu senior mengurusi persyaratan DKN nasional, tidak menyangka saya ada diposisi ini dan alhamdulillah selesai masa bakti,” kata Umo.
Lebih lanjut Umo juga menyampaikan kegiatan berkesan selama jadi Dewan Kerja Nasional Pramuka.
“Paling berkesan ada 4, pertama Raimuna Nasional 2023, kedua Peran Saka di Babel, ketiga pertikawan 2019 dan terakhir delegasi COP 25 di Eropa,” ujar Umo.
Sebelum menjadi DKN Pramuka Indonesia membantu Ketua Kwarnas Komjen Pol (Purn) Drs. Budi Waseso, Umo pernah berdinamika di DKD Pramuka Jawa Barat membantu Ketua Kwarda Dr. Dede Yusuf Macan Effendi, S.IP, M.IPol selama 4 tahun. Sebelumnya juga turut andil dalam kemajuan kepramukaan di Bogor sebagai DKC Pramuka Kota Bogor dimasa kepemimpinan Kwarcab H. Ade Sarip Hidayat dan juga DKR Pramuka tingkat Kecamatan.
Umo mengucapkan terimakasih kepada seluruh keluarga besar Pramuka, khususnya teman-teman, para pembina, senior di Bogor dan mentor dari berbagai daerah yang sudah menjadi partner dalam 11 tahun ini.
Turut membersamai masa purna di Pramukanya yaitu Kak Vildy Sekjend DKN Pramuka dari Kota Bandung, Kak Selmy Ketua DKD Jawa Barat dari Kabupaten Bandung, Kak Chandra Wakil Ketua DKD Jawa Barat perutusan Kabupaten Sumedang. Saat ditanya apakah suatu saat akan kembali di Pramuka, Umo menyatakan kesiapannya dengan diucapkan sambil humor.
“Yes, bismillah mimpi Ketua Kwarcab di Kabupaten Bogor atau Kota Bogor, mimpi kan gratis?” Sambil tertawa Umo meresponnya.
“Kita saling doa ya, apalagi sekarang ini lagi ngetrend nya anak muda ikut pencalonan kan? Kapan lagi nanti ketua Kwarcab usia 30th an? tapi, ada tapinya, Intinya kita harus jadi orang dulu, baru kita kembali ke Pramuka, pokoknya bareng Umo ya,” tutup Umo.
