BOGOR-KITA.com – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI ) mendukung gerakan anti korupsi yang digaungkan oleh Perkumpulan Gerakan Kemerdekaan (PGK) Bogor Raya.
Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Bagus Maulana Muhammad, S.H selaku Ketua KNPI Kota Bogor kepada DPW PGK Bogor Raya saat ditemui di Kantor DPC KNPI Kota Bogor Jumat (16/8/2019).
Pihaknya memberikan sambutan positif dan mengungkapkan kesediaannya untuk ikut berpartisipasi aktif dalam mendukung gerakan penanaman mindside pendidikan anti korupsi sejak usia dini di seluruh tingkat pendidikan di wilayah Kota Bogor.
“Gerakan ini merupakan langkah yang sangat bagus yang digagas oleh anak muda yang peduli terhadap isu-isu korupsi dan KNPI Kota Bogor,” kata Bagus. Ia menyatakan siap untuk mendukung secara langsung dan akan berkolaborasi dengan PGK Bogor Raya untuk melancarkan gerakan moril ini untuk kegiatan kedepannya.
KNPI sendiri pun concern dalam bidang sosial dan hukum sehingga dapat selaras dalam berkolaborasi dan ikut serta dalam mensukseskan kegiatan ini kedepannya.
DPW PGK Bogor Raya pun mengajak kepada seluruh pihak untuk secara aktif mendukung gerakan moril ini agar pelaksanaan kegiatan ini dapat didukung secara penuh oleh berbagai pihak baik pemerintah Kota Bogor maupun para stakeholder di Kota Bogor.
Sebelumnya, di hari yang sama PGK bersama Universitas Pakuan menggelar pendidikan anti korupsi di SD Negeri 1 dan 2 Ciheleut.
Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 785 siswa-siswi.
Antusiasme dan dukungan yang besar ditunjukkan oleh ratusan siswa-siswi beserta para guru dari kedua SD tersebut. Saat materi mengenai pendidikan anti korupsi disampaikan oleh R.M Mihradi, S.H.,M.H selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Pakuan.
Kemudian PGK juga seperti biasanya membagikan susu Anti Korupsi secara gratis kepada siswa dan siswi SDN 1 dan 2 Ciheuleut. Maksud dalam kegiatan ini, disamping menanamkan mindside perilaku anti korupsi sejak dini, juga mengkampanyekan gerakan minum susu setiap hari kepada anak-anak sebagai gerakan Bogor Sehat.
Semangat dan optimisme terus konsisten untuk dapat melaksanakan kegiatan ini di seluruh SD se-kota bogor mengingat PGK dalam melaksanakan kegiatan ini telah memberikan penyuluhan kepada 2500 lebih peserta didik dari kegiatan sebelumnya. [] Hari
