BOGOR-KITA.com, BOGOR – Kepala Dinas Perhubungan Kota Bogor Eko Prabowo mengungkapkan seorang personelnya yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) reaktif covid-19 usai mengikuti rapid test massal di Gor Pajajaran, Tanah Sareal, Kota Bogor pada Selasa (4/8/2020).
“Dari 400 anggota mengikuti rapid test seorang PNS Dishub Kota Bogor dinyatakan reaktif,” ungkap Eko Prabowo yang akrab disapa Danjen.
Lebih lanjut, Danjen menjelaskan seorang PNS yang dinyatakan reaktif diinstruksikan untuk melakukan isolasi mandiri dan akan melakukan tes usap (swab test) pada Rabu (5/8/2020) di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor.
“Saya instruksikan untuk isolasi mandiri itu sampai hasil swab keluar,” katanya.
Ia juga menjelaskan, bahwa hasil reaktif dari rapid test ini belum tentu hasil swab nantinya positif covid-19.
“Karena hasil reaktif ini belum tentu nanti hasilnya positif, jadi kita tunggu hasil swabnya,” ujarnya.
Ke depan, tambah Danjen, pihaknya ingin melakukan rapid atau swab test secara berkala, karena anggota Dishub Kota Bogor dalam menjalankan tugasnya selalu bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Iya nanti akan kita tingkatkan, habis ini saya ingin melakukan tes swab mungkin 1 bulan setelah ini,” tutupnya.[] Ricky
