DPRD Kota Bogor Kecam Aksi Kekerasan Seksual terhadap Kakak Beradik di Cilubang
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Kasus kekerasan seksual kembali mencoreng wajah Kota Bogor. Kali ini, korbannya adalah kakak beradik yang menjadi sasaran kebejatan pamannya sendiri di wilayah Cilubang, Kecamatan Bogor Barat.
Pelaku berinisial A (49) telah diamankan oleh pihak kepolisian pada Senin (14/4/2025) usai pengakuan korban kepada istri pelaku.
Berdasarkan keterangan, aksi bejat itu sudah berlangsung sejak tahun 2018 dan salah satu korban bahkan diduga tengah mengandung akibat perbuatan pelaku.
“Si korban bercerita kepada istri pelaku. Memang kemarin tidak terjadi tindakan, tapi pengakuan korban ini membuka fakta kekerasan seksual yang telah lama terjadi,” ungkap Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho.
Mendapatkan informasi ini, Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor, H. Zenal Abidin, mengecam keras tindakan pelaku. Ia meminta Polresta Bogor Kota menuntaskan kasus ini hingga pelaku dijatuhi hukuman maksimal.
“Ini adalah kabar duka yang sangat menyayat hati. Saya secara pribadi mengecam keras tindakan pelaku dan meminta Polresta agar menjatuhkan hukuman seberat-beratnya kepada pelaku,” tegas Zenal, Rabu (16/4/2025).
Zenal juga mendesak Pemerintah Kota Bogor untuk segera memberikan pendampingan hukum dan moril kepada para korban melalui unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).
Selain itu, Zenal menyampaikan bahwa saat ini DPRD Kota Bogor sedang membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan. Raperda ini diharapkan menjadi payung hukum dalam memberikan rasa aman dan kesejahteraan bagi perempuan di Kota Bogor
“Perempuan mempunyai harkat dan martabat yang sama dan setara dengan laki-laki. Mereka harus dihargai, diakui, diberi kesempatan untuk berkembang, dan dilindungi. Namun faktanya, perempuan masih menjadi kelompok paling rentan terhadap kekerasan dan perlakuan diskriminatif lainnya,” ujar Zenal.
DPRD Kota Bogor menegaskan komitmennya untuk memperkuat perlindungan terhadap perempuan dan anak demi menciptakan lingkungan yang aman dan layak bagi seluruh warga kota. [] Ricky