Dompet Dhuafa Buka Sekolah Da’i Pemberdaya di Ciawi
BOGOR-KITA.com, CIAWI – Yayasan Dompet Dhuafa (DD) resmi membuka program Sekolah Da’i Pemberdaya Dompet Dhuafa angkatan kedua. Pembukaan program tersebut dilakukan Direktur Dakwah Budaya dan Pelayanan Masyarakat Dompet Dhuafa KH. Ahmad Sonhaji di Aula Masjid Harakatul Jannah Pesantren Internasional Islamic Boarding School, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor.
“Dengan adanya sekolah da’i angkatan kedua ini merupakan sebuah jawaban dari korps dai dompet dhuafa atas antusiasme masyarakat Indonesia khususnya di daerah pelosok nusantara yang menginginkan hadirnya seorang da’i yang bisa membina kampung atau daerahnya,” kata KH. Ahmad Sonhaji dalam rilis dari Dompet Dhuafa kepada BOGOR-KITA.com, Senin (23/11/2020).
Dikatakan, ada 25 orang da’i yang telah diseleksi dari 33 provinsi dan akan digembleng oleh para pemateri yang mumpuni di bidangnya dalam program tersebut, baik dalam bidang agama, ekonomi, social, pemberdayaan masyarakat dan lain sebagainya.
Senior Officer Dakwah Dompet Dhuafa Ahmad Pranggono mengatakan, pelajar sekolah da’i juga disebut mahasantri ini akan menempuh pendidikan selama satu bulan, untuk memadukan antara teori dakwah dan pemberdayaan ekonomi.
Ia berharap, sekolah da’i akan menggembleng para pendakwah, sehingga tidak hanya andal dalam retorika di atas mimbar, tapi juga andal untuk memberikan solusi terhadap maslaha-masalah yang ditemukan di tengah-tengah masyarakat.
“Karena para Da’i yang dibina oleh Sekolah Da’i Dompet Dhuafa disiapkan untuk berdakwah di pedalaman sebagai pemberdaya masyarakat,” tegasnya.
Ahmad Pranggono menambahkan, para mahasantri lulusan sekolah dai ini nantinya akan ditugaskan untuk berdakwah satu tahun dalam masa pengabdian di daerah – daerah 3T (tertinggal, terdepan dan terpencil). [] Fahry
