Cerita Operator Alat Berat Bongkar Wahana Wisata Hibisc Fantasy Puncak
BOGOR-KITA.com, CISARUA – Pembongkaran bangunan di wahana wisata Hibisc Fantasy Puncak terus berjalan. Ada sembilan alat berat yang dikerahkan.
Sembilan alat berat tersebut terus bergerak membongkar bangunan-bangunan yang belum satu tahun berdiri.
Pantauan wartawan pembongkaran wahana wisata Hibisc fantasy Puncak ternyata menjadi tontonan, tidak hanya warga lokal akan tetapi warga dari sejumlah daerah.
“Iya saya penasaran datang kesini karena kan di medsos rame banget pembongkaran wahana wisata Hibich ini,” ujar siswa SMA 1 Pacet, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Rabu (12/3/2025).
Sementara di lapangan beberapa bangunan sudah rata dengan tanah dan sebagian lagi masih terlihat berdiri.
Selain itu, jalan yang dulunya menggunakan paving blok kini sudah dibongkar. Hal ini seperti diungkapkan Sutino, operator alat berat.
“Iya kami membongkar sesuai yang sudah ditetapkan bangunan mana saja dan area mana saja yang dibongkar,” ujar Sutino.
Di hari ke enam pembongkaran, ia menyebut setidaknya sudah hampir 50 persen bangunan sudah dibongkar.
“Ada sih sekitar 50 persen sudah kita bongkar,” ucapnya.
Dalam sehari ia bisa menjalankan alat berat untuk membongkar bangunan di wahana wisata Hibisc fantasy Puncak ini sekitar 8 jam.
“Alhamdulillah konstruksi bangunan tidak terlalu sulit untuk kita bongkar,” terangnya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memastikan wahan wisata Hibisc fantasy Puncak akan dijadikan hutan Provinsi Jawa Barat.
“Mereka yang bekerja bangunan di Hibisc fantasy Puncak akan saya pekerjakan menjadi tukang tanam pohon dan merawatnya juga,” kata Dedi.
Dedi Mulyadi pun tidak hanya kembali mempekerjakan pegawai bangunan, akan tetapi karyawan wahan wisata Hibich fantasy Puncak ini juga diberikan gaji selama sebulan kerja tercatat dari 1 Maret hingga 28 Maret 2025.
“Kami tidak ingin ada yang dirugikan soal yang kerja,” tandasnya. [] Danu
