BOGOR-KITA.com – Belasan lurah dan puluhan Ketua KSM TPS 3R, para Ketua Paguyuban TPS 3R dan pengelola bank sampah Kota Bogor, mengikuti sosialisasi di Aula Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Bogor, Jalan Paledang, Bogor Tengah, Selasa (5/4/2016),.
Kepala DKP Irwan Riyanto mengemukakan, kumpul kumpul para lurah ini, terkait dengan akan dilakukannya monitoring dan evaluasi (monev) program 3R (TPS 3R dan bank sampah).
“DKP bersama lurah dan KSM TPS 3R pada tahun 2016 meluncurkan program Bogor Memilah Sampah (BMS) sesuai jenisnya dari sumber agar menjadi berkah dan bersinergi dengan Bogorku Bersih, dimana lomba kebersihan tingkat RT akan dinilai dan masuk ke dalam rangking untuk RT,” jelas Irwan.
Yang pertama, katanya, bersih saja. Lantas yang kedua bersih dan masyarakat sudah memilah sampah. Ketiga, bersih dan masyarakat sudah memilah serta memanfaatkan sampah. Keempat, bersih dan masyarakat sudah memilah, memanfaatkan dan ada hasilnya berupa kompos yang digunakan untuk urban farming dan ekonomi kreatif 3R.
“Berdasarkan standar pelayanan minimum Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bahwa setiap kota/kabupaten harus mewujudkan target pengurangan sampah dan menyiapkan sarana pengurangan sampah di sumbernya sebesar 20 persen,” jelas Irwan.[] Admin
