55 Cabor Diterjunkan, Kontingen Kota Bogor Siap Berlaga di Porprov 2026
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Kontingen Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2026 Kota Bogor resmi dikukuhkan oleh Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, pada Selasa (30/12/2025).
Pada ajang olahraga empat tahunan tersebut, Kota Bogor menurunkan sebanyak 55 cabang olahraga (cabor) dari total 60 cabor yang dipertandingkan.
Seluruh atlet dan pelatih saat ini tengah menjalani persiapan intensif menjelang Porprov Jawa Barat 2026, di mana Kota Bogor menjadi salah satu tuan rumah bersama Kota Bekasi dan Kota Depok.
Ketua Kontingen Porprov Jawa Barat 2026 Kota Bogor yang juga Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, menyebut pengukuhan ini menjadi momentum bersejarah bagi Kota Bogor.
“Ini peristiwa bersejarah ketika Bogor menjadi tuan rumah Porprov bersama Bekasi dan Depok. Tujuan kita satu, membawa Bogor menjadi juara dan kebanggaan masyarakat Kota Bogor,” ujar Jenal.
Ia menegaskan bahwa transparansi dan profesionalisme menjadi modal utama dalam mengelola kontingen. Pada awal 2026 mendatang, pihaknya akan menggelar rapat koordinasi bersama seluruh pengurus kontingen dan pelatih untuk pembagian tugas serta penguatan struktur organisasi.
Jenal menargetkan raihan 100 medali emas pada Porprov Jawa Barat 2026. Meski jumlah cabor yang diberangkatkan berkurang akibat keterbatasan anggaran, hal tersebut tidak menyurutkan semangat para atlet.
“Dari 60 cabor kita memberangkatkan 55 cabor. Namun atlet-atlet kita sudah berlatih lama. Ini kesempatan bagi mereka untuk berprestasi dan difasilitasi oleh pemerintah,” jelasnya.
Sejumlah cabor bela diri seperti judo dan taekwondo disebut menjadi andalan Kota Bogor, meski Jenal optimistis cabor lain juga berpotensi menyumbangkan prestasi terbaik.
Sementara itu, Ketua KONI Kota Bogor, Dedy Sumarna, mengapresiasi komitmen Pemerintah Kota Bogor dalam mendukung persiapan atlet.
“Kami berterima kasih kepada Pemerintah Kota Bogor yang selalu mendukung kebutuhan atlet untuk meraih prestasi. Hari ini kontingen telah dikukuhkan dan Pak Jenal Mutaqin ditunjuk sebagai ketua kontingen,” katanya.
Dedy menjelaskan, cabor baru belum dapat diikutsertakan karena harus melalui proses verifikasi atlet, pelatih, hingga analisis potensi prestasi. Ia juga memastikan bonus atlet telah diatur sesuai Perda Keolahragaan Kota Bogor.
“Untuk medali emas, atlet akan menerima bonus sebesar Rp100 juta. Sementara bonus perak dan perunggu bervariasi, mulai dari Rp8 juta hingga Rp50 juta, tergantung nomor perorangan atau beregu,” ungkapnya.
Terkait persiapan teknis, KONI Kota Bogor telah menerapkan sport science dan analisis peak performance guna memastikan kondisi atlet berada pada performa terbaik saat pertandingan yang dijadwalkan berlangsung pada 3–19 November 2026.
Adapun venue Porprov Jawa Barat 2026 di Kota Bogor tersebar di sejumlah lokasi, seperti GOR Pajajaran, GOR Bogor Selatan, serta hotel-hotel yang memiliki ballroom besar.
Dedy menyebut sebagian besar venue telah rampung dan sisanya akan disempurnakan pada tahun 2026.
“Alhamdulillah, kesiapan venue terus berbenah dan sebagian besar sudah siap digunakan,” pungkasnya. [] Ricky
