Tersengat Listrik Saat Mengecat, Pekerja Bangunan Jatuh Terpental Dari Lantai 2
BOGOR-KITA.com, RUMPIN – Seorang pekerja bangunan alami kecelakaan saat bekerja melakukan pengecatan dinding rumah di sebuah poli gigi di RT 01 RW 06 Kampung Sukawarna Desa Tamansari Kecamatan Rumpin.
Pekerja bangunan bernama Abdullah (40) warga Desa Sukamulya Rumpin tersengat aliran listrik tegangan tinggi saat bekerja mengecat dinding di lantai 2 bangunan poli gigi tersebut. Tubuhnya terlempar ke atap bangunan toko di sebelahnya.
”Awalnya pak Duloh ini sedang ngecat tembok di lantai dua. Kemungkinan dia kena setrum saat pegang peralatan untuk mengecat. Lalu dia terjatuh ke atas toko sebelah,” ungkap Supriadi, pemilik poli gigi, Sabtu (25/10/2025).
Ia menjelaskan, korban sudah bekerja 4 bulan lebih di tempatnya. Dia mengungkapkan korban mengalami luka pada bagian kepala karena terjatuh dan langsung dibawa ke puskesmas terdekat.
”Alhamdulillah beliau selamat dan kami bawa ke puskesmas untuk pertolongan medis. Alami luka di kepala karena jatuh,” ujarnya.
Dari keterangan warga di sekitar lokasi kejadian, proses evakuasi korban cukup lama karena posisi berada di atap toko dan saat itu tidak ada tangga untuk naik. Namun akhirnya berhasil juga dievakuasi.
Bhabinkamtibmas Polsek Rumpin Polres Bogor Aipda Asep Mulyana Sudrajat yang datang ke lokasi kejadian membenarkan adanya musibah kecelakaan tersebut. Ia bersama warga melakukan giat evakuasi dan membawa korban ke pihak medis.
”Peristiwa terjadi sekitar jam 13.00 WIB. Korban tersengat listrik saat mengecat tembok poli gigi. Korban terpental dan jatuh ke atap bangunan toko yang ada di sebelahnya,” ungkap Aipda Asep .
Korban mengalami luka sobek pada bagian kepala belakang karena terjatuh dan membentur tembok. Selain itu, ada luka lecet pada bagian kaki dan tangan. Saat dievakuasi dari lantai dua, korban masih dalam kondisi sadarkan diri.
”Selanjutnya korban kami evakuasi dari lantai dua menggunakan kain tandu dan langsung dibawa ke RS terdekat. Korban selamat dan masih di rawat,” kata dia. [] Fahry
