BOGOR-KITA.com – Universitas Pakuan (Unpak) Bogor kembali melepas 560 wisudawan program Doktor, Master, Sarjana dan Diploma pada Rabu (21/02/2018) di Gedung Brajamustika, Jalan Dr. Semeru, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.
Dalam Sidang Senat Terbuka yang turut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Ade Sarip Hidayat sebagai perwakilan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor. Rektor Universitas Pakuan Bogor Bibin Rubini menyampaikan pesannya kepada seluruh lulusan Unpak agar bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan jangan “mengemis” pekerjaan.
“Saat ini memasuki era revolusi industri yang ke-4 yang beberapa pekerjaan sudah digantikan dengan robot-robot berupa gadget dan android,” ujarnya.
Ia mengatakan, jika dahulu masyarakat masih bisa berkiprah dalam berbagai bidang pekerjaan sekarang pekerjaan tersebut sudah tergantikan dengan adanya teknologi. Tak hanya itu, lompatan teknologi ini juga mampu mengubah mindset dan karakter manusia yang dimanjakan dengan segala kemudahan.
“Maka, Pakuan bukan hanya mengajarkan ilmu kepada mahasiswanya tapi juga tools,” jelasnya.
Ia menginstruksikan kepada dosen Pakuan agar tidak hanya mentransfer pengetahuan dan teknologi saja tetapi juga mentransfer kultur dan sikap yang baik. Sebab, sesuai dengan semboyan Kota Bogor yang berbunyi ‘Dinukiwari Ngancik Nu Bihari Seja Ayeuna Sampereun Jaga’ apa yang bisa diperbuat saat ini akan dapat membentuk manusia yang akan datang.
“Marilah berbuat sesuatu agar nanti SDM di Indonesia lebih baik. Saya berdoa semoga wisudawan Pakuan menjadi manusia yang cageur, bageur, bener, pinter, jujur dan motekar,” imbuhnya.
Bibin menambahkan, para wisudawan juga harus mengedepankan silih asah, silih asih dan silih asuh, harus saling bersatu membangun negara agar Indonesia menjadi negara yang kuat. Ia mengingatkan wisudawan jika ilmu yang sudah diperoleh bukan modal dasar meraih kesuksesan melainkan perilaku yang baik.
“Tanamkan kejujuran, kebenaran, etos, semangat dan disiplin kerja. Kalian ini yang diharapkan membantu perekonomian negara. Jangan mengemis pekerjaan tapi bukalah lapangan pekerjaan,” pungkasnya. []Admin