Van Motmen
BOGOR-KITA.com – Menir van Motman, bukan hanya orang muda, tetapi mungkin tidak sedikit oang tua yang tidak mengenal van Motman atau Menir van Motman. Dikatakan menir, karena dia memang orang Belanda. Siapa van Motman? Dia adalah salah seorang tuan tanah di Bogor. van Motman membangun moseleum untuk keluarganya, yang sampai sekarang masih berdiri. Siapa van Motman. Berikut ceritanya. (Pengantar Redaksi)
Cukup banyak peninggalan bersejarah dari masa kolonial di wilayah Kabupaten Bogor yang bisa dikategorikan sebagai benda cagar budaya. Salah satu di antaranya adalah bangunan moseleum dan astana keluarga van Motman. Bisa dipastikan di wilayah Bogor, anya keluarga van Motman, satu-satunya yang membangun dan memiliki moseleum.
Keluarga van Motman adalah tuan tanah yang mempunyai perkebunan yang sangat luas di wilayah Bogor pada akhir abad ke-18 sampai pertengahan abad ke-20. Wilayah perkebunannya meliputi daerah Dramaga, Jambu, sampai Jasinga.
Van Motman rupanya bukan orang baru di Bogor. Moyangnya, yakni Gerrit Willem Casimir van Motman yang dilahirkan di Genneperhuis, Negeri Belanda, 11 Januari 1773, sudah menginjakkan kakinya di Buitenzorg (sebutan Bogor waktu itu) pada usia masih muda.
Dengan kerja kerasnya, van Motman muda ini sudah berhasil menjadi tuan tanah pada masa Pemerintahan Guberbur Jenderal Daendels (1808-1811). Tanah yang dikuasainya meliputi daerah yang cukup luas di sebelah barat Bogor. Gerrit Willem mula-mula mengusahakan tanaman tebu dan kopi di tanah perkebunannya yang luas itu. Tebu dan kopi adalah dua komoditas perkebunan yang menjanjikan keuntungan berlipat waktu itu.
Sebagai tuan tanah yang memiliki lahan perkebunan luas, Menir Motman membangun pesanggrahan (landhuis) di tiga tempat yang berbeda, yaitu di Dramaga, Jambu dan Jasinga. Bangunan landhuis di Dramaga masih berdiri sampai sekarang. [] Admin/sumber juanda/besambung.
(Bagian 2, klik di sini: https://bogor-kita.com/index.php/wisata/1180-lebih-dekat-dengan-menir-van-motman-tuan-tanah-di-bogor-zaman-belanda-2
