BOGOR-KITA.com, KARAWANG – Partai politik dan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Karawang, terus melakukan manuver politik dalam menentukan koalisi menghadapai Pilkada 2020. Golkar secara terbuka sudah mengusung Petahana Cellica Nurrachadiana naik kembali naik sebagai bacabup Karawang,
Incumbent Wakil Bupati Karawang, Ahmad Zamaksyhari , juga Ketua DPC PKB Karawang, setelah mendekati Gerindra kini mulai merangkul Poros Juang yang terdiri dari 5 partai dengan jumlah kursi legislatif 11 kursi yaitu PDI Perjuangan, PAN,PPP, PBB dan Hanura.
Ketua DPC PKB, Gerindra dan parpol koalisi Poros Juang menggelar pertemuan terbatas di Hotel Resinda, Karawang, untuk melakukan pertemuan tertutup dalam menghadapi Pilkada Karawang 2020.
Politisi PDIP, Taufik Ismail mengatakan pertemuan tertutup selama 3 jam ini, merupakam pertemuan kekuatan besar Poros Juang. Dalam pertemuan tersebut masing partai mengajukan satu nama bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati yang akan diusung. Dari pertemuan itu bisa ada kemungkinan adanya koalisi gemuk 7 partai, dengan wacana Poros Juang Kebangkitan Raya dalam menghadapi Pilkada Karawang, dengan jumlah kursi 26 kursi
“Ini sebuah kehormatan bagi Poros Juang,” kata Taufik Islmail. “Wakil Bupati Ahmad Zamakshyari mengundang kita. Makanya kita silaturahmi,” imbuhnya.
Kalau berbicara kemungkinan, Poros Juang Kebangkitan Indonesia Raya kan sangat luar biasa. Saya berpikir 26 kursi keren juga ya untuk tanda tangan koalisi ke KPU,” tutur Taufik Ismail yang akrab disapa Kang Pipik,saat diwawancarai awak media, Selasa (18/2/2020).
Namun demikian Kang Pipik mengatakan, belum bisa memberikan penjelasan yang lebih real akan mendukung salah satu bacabup. Begitupun, katanya, nama incumen wakil bupati menjadi bahasan serius .
“Saya belum bisa bilang iya atau tidak sekarang. Tapi ke arah sana, ya itu menjadi salah satu pembahasan di dalam pertemuan,” kata Kang Pipik.
Ketua DPC PPP Karawang, Lina Sugiharti menuturkan, pertemuan PKB, Gerindra dan Poros Juang ini merupakan pertemuan yang luar biasa, selain sebagai ajang silaturahmi juga untuk menentukan arah politik Karawang ke depan.
“Saya mengapresiasi kerendahan hatinya Kang Jimmy (sapaan akrab Ahmad Zamakshyari) mengundang kita. Walaupun di dalam pertemuan ini saya masuk dalam pembahasan. Tapi kita mencalonkan tidak mengedepankan ego,” paparnya.
Makanya tadi kita membahas menyamakan persepsi membangun Karawang ke depan seperti apa. Itu poin utamanya. Jadi bukan ego masing-masing siapa yang harus menjadi calon. Itu tadi kita mencair seperti keluarga yang ingin menghadirkan dan membuat sesuatu bagi Karawang ke depan.
“Intinya dalam pertemuan tersebut menyamakan persepsi membangun Karawang ke depan yang lebih baik,” tutur Lina Sugiharti. [] Nandang
