BOGOR-KITA.com, KARAWANG – Banjir yang menerjang Perumahan Pratama Permai di Desa Tegalwaru, Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang, Jawa Barat. Warga mulai diungsikan ke tempat aman, karena tinggi air mengalami kenaikan hingga 1 meter lebih akibat sungai Cilamaya meluap sejak Kamis (9/1/2020) malam.
“Sejak semalam sekitar pukul 23.00 WIB, listrik juga mati, susah ke luar rumah,” kata seorang warga bernama Adi, Jum,at (10/1/2020).
Adi mengatakan, ada beberapa warga perumahan yang terjebak di lantai 2 rumahnya, minta tolong untuk segera dievakuasi petugas Ada juga lansia dan anak-anak yang sedang sakit.
“Banyak yang teriak minta tolong dievakuasi ke tempat yang aman,” ujarnya.
Untuk saat ini, kata Adi, petugas Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) sudah terjun ke lokasi. Mereka mengevakuasi warga, namun masih kekurangan perahu karet.
“Perahu karet cuma 2 dan penuh,” tuturnya.
Namun petugas BPBD Karawang, Saeful Anwar mengatakan perahu karet untuk evakuasi warga perumahan sudah bertambah menjadi tiga.
“Sudah ada tiga perahu karet untuk evakuasi warga yang terjebak banjir. Jika diperlukan akan ditambah,” katanya seraya manambahkan personel dari TNI/Polri dibantu warga ikut mengevakuasi.
BPBD mencatat jumlah korban yang terdampak banjir di Perumahan Pratama Permai mencapai sekitar 304 KK atau 966 jiwa. [] Nandang
