BOGOR-KITA.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor mempersiapkan 61 calon ulama muda dalam program Pendidikan Kader Ulama (PKU) MUI. Program yang akan menjadi ikon bagi MUI Indonesia ini bertujuan untuk mempersiapkan ulama yang memiliki kompetensi dan pendidikan yang memadai sesuai tantangan dalam dakwah hari ini sangat luar biasa.
Sekretaris Umum (Sekum) MUI Ade Sarmili menjelaskan peserta didik sudah melalui proses panjang, dan kini terpilihnya 61 peserta PKU.
“Peserta yang terdaftar sebelumnya 130 orang, kemudian kita saring dalam bentuk test tertulis 100 soal multiple choice, test bahasa arab dan bahasa inggris, test membaca kitab kuning, baca Qur’an dan wawasan keislaman,” kata Ade Sarmili di Masjid Raya Bogor, Sabtu (15/9/2018).
Hadir dalam acara itu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, walikota Bogor Bima Arya, Sekda Kota Bogor Ade Sarip Hidayat dan lainnya.
Dalam 4 bulan ke depan, para calon ulama ini akan diberikan pendidikan oleh MUI agar menghasilkan pewaris Nabi yang memiliki kompetensi dan kualifikasi.
“Memang sangat tidak mungkin kita membentuk ulama dalam jangka waktu 4 bulan, tetapi ini upaya kami untuk mengelaborasi potensi dari para peserta yang sudah memiliki potensi yang luar biasa ini,” kata Ade Sarmili.
Dalam kesempatan itu Ade Sarmili mengatakan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sedang membangun masjid di Sevilla, Spanyol. Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil memberikan tantangan kepada MUI Kota Bogor untuk mempersiapkan ulama yang fasih dalam berbahasa Inggris untuk diterbangkan ke Sevilla.
Ade Sarmili pun siap menjawab tantangan dari Kang Emil karena seluruh peserta ini sudah menguasai bahasa Inggris dan mereka sudah siap.
“Jadi kita tidak khawatir saat Pak Gubernur memberikan tantangan karena kita sudah siap menjawab,” pungkasnya. [] Fadil
