Kronologi Tabung Elpiji Bocor Sebabkan Kebakaran di Parung
BOGOR-KITA.com, PARUNG – Pihak Kepolisian Sektor Parung Polres Bogor menjelaskan kronologi terjadinya kebakaran akibat kebocoran gas elpiji di Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Senin (9/9/2024) kemarin.
Kapolsek Parung AKP Doddy Rosjadi SH menerangkan, bahwa peristiwa tersebut terjadi di rumah kontrakan berada di Kampung Jati Waru RT 04 RW 05 Blok B No. 99, Desa Waru Kecamatan Parung.
AKP Doddy mengatakan, awal mula kejadian penghuni kontrakan, bernama Misra guna memasak ketupat sayur sebagai bahan dagangan. Namun, gas elpiji miliknya itu habis.
“Kemudian ia meminta rekan nya untuk membeli epliji 3 kilogram.
Setelah ada, lalu ia memasang gas elpiji tersebut. Tapi dari regulator terdengar suara gas bocor pada katup tabung gas,” ungkapnya.
Selanjutnya, tabung gas tersebut oleh Mista dimasukkan ke dalam dandang berisi air sehingga airnya menyembur. Namu tiba – tiba ada sambaran api yang diduga berasal dari tungku di sebelah tabung gas.
“Akibatnya terjadi kebakaran dan mengakibatkan Misra mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya .
Setelah api padam, korban Misra dibawa ke RS untuk pengobatan,” tutur AKP Doddy kepada redaksi pada Selasa, (9/9/2024).
Sebelumnya, peristiwa kebakaran akibat adanya kebocoran gas elpiji yang terjadi di Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor ini sempat ramai di platform media sosial (medsos).
Dalam rekaman video itu tampak api berkobar di salah satu rumah kontrakan. Sejumlah warga terlihat mencoba untuk ikut membantu memadamkan kobaran api.
Selain itu, dalam rekaman video itu juga terlihat proses evakuasi satu orang pria yang diduga jadi korban kebakaran dengan mengunakan satu unit sepeda motor untuk dbawa ke rumah sakit terdekat.
Dikonfirmasi teekait kejadian ini, Komandan Sektor Damkar Parung, Iwan Hermawan mengatakan, jika pihaknya tidak menerima laporan sama sekali soal kebakaran akibat kebocoran gas elpiji tersebut.
“Tidak ada laporan nya ke Damkar Sektor Parung. Kalau ada laporan kebakaran pasti langsung akan kami tindak lanjuti,” kata Iwan saat dikonfirmasi melalui telepon. [] Fahry