Kab. Bogor

Analisa Data Covid-19 Satgas 8 November: Kabupaten Bogor Masih Bermasalah di Jumlah Kasus Aktif

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Kabupaten Bogor masih bermasalah dalam jumlah kasus positif aktif.

Hal ini muncul dalam laporan Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Nasional periode terbaru, yakni periode 2 – 8 November 2020 yang dipublikasi covid19.go.id, Jumat  (13/11/2020).

Dalam laporan tersebut ditampilkan 3 dari 27 daerah di Jabar yang terbaik dan terburuk dalam lima kategori, meliputi,

-Jumlah kasus tertinggi

-Jumlah kasus terendah

-Insidensi kumulatif tertinggi

-Angka kematian kumulatif tertinggi per 100.000 penduduk

-Kenaikan kasus tertinggi

Kabupaten Bogor pernah masuk jadi sorotan pada periode 5-11 Oktober 2020.

Dalam laporan 5-11 Oktober 2020, Kabupaten Bogor mendapat satu catatan buruk, dalam kategori kenaikan kasus tertinggi.

Dalam laporan periode 12- 18 Oktober 2020, Kabupaten Bogor masih mendapat satu catatan buruk yakni dalam kategori angka kematian per 100.000 penduduk tertinggi.

Baca juga  Wali Kota Bogor Bima Arya Dinobatkan Pemimpin Terpopuler Versi PR Indonesia

Namun, dalam laporan periode 19-25 Oktober 2020, Kabupaten Bogor sudah terbebas dari catatan buruk.

Dalam laporan 26 Oktober – 1 November 2020, Kabupaten Bogor juga bebas dari catatan buruk.

Dalam laporan 2 – 8 November 2020, Kabupaten Bogor masih bebas dari catatan buruk.

Namun demikian Kabupaten  Bogor masih tercatat sebagai 1 dari 10 daerah di Indonesia dengan jumlah kasus positif aktif di atas lebih dari 1.000 orang.

Dalam laporan tersebut, jumlah kasus positif aktif di Kabupaten Bogor disebutkan sebanyak 1.145.

Jumlah tersebut berbeda dengan data dari Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, di mana berdasarkan laporan tanggal 13 November 2020, jumlah kasus positif aktif sebanyak 403 orang.

Baca juga  Pemdes Bantarsari Salurkan 10.500 Kg Beras dari Pemkab Bogor

 

 

 

 

 

 

 

 

 

[] Admin

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top