Produk Bambu Sagala Tina Awi dari Cigombong Tembus Pasar Eropa
BOGOR-KITA.com, CIGOMBONG – Sagala Tina Awi sebuah rumah kreatif, sukses membuat produk dari bambu tembus penjualan di pasar seluruh Indonesia dan diekspor ke berbagi negara seperti Thailand, Pakistan, Jepang hingga Jerman.
Kerajinan bambu seperti peralatan rumah tangga, souvenir dan hiasan interior rumah dihasilkan lewat tangan Aban Sudrajat warga Kampung Gembrong, Desa Ciadeg, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor memanfaatkan bambu untuk dijadikan kerajinan yang unik dan menarik.
“Waktu tahun 2014 awalnya saya suka musik karinding lalu saya coba buat manfaatin sisa bambu yang ada di rumah,”kata Aban Sudrajat kepada BOGOR-KITA.com, Minggu (12/12/2021).
Bambu yang digunakan di tempat industri kerajinan bambu “Sagala Tina Awi” ini yaitu bambu hitam, gombong, tamiang dan bambu yang lainnya sebagai bahan utama untuk membuat kerajinan tersebut.
“Setelah saya berhasil buat karinding, lalu saya coba posting di medsos saya, ternyata banyak yang mesen, ya sudah saya buat kerajinan yang lain nya dari bambu,” tambahnya.
Kerajinan bambu tersebut, Aban Sudrajat jual dengan harga mulai dari Rp5.000 hingga Rp35.000.000 tergantung ukuran dan tingkat kesulitan.
“Produksi saat ini pulpen, tumbler, gelas, asbak dan ukiran foto dari bambu. Kedepan nya akan membuat gitar dengan meningkatkan tempat dan alat produksi,” tambahnya.
Kesulitan dari produksi ini yaitu karakter bambu yang berbeda beda, ketika ada pesanan alat kan ada bambu yang fungsinya sesuai dan tidak.
“Kalau untuk alat musik itu harus bambu tritmen melalui proses dahulu seperti direndam dan dikeringkan,” lanjutnya.
Pandemi COVID-19 sangat berdampak terhadap produksi bambu, mulai dari sepi orderan hingga sulitnya mencari bambu untuk bahan produksi.
“Waktu awal pandemi sangat berdampak kami tidak ada orderan dan cari bahan produksi nya sulit, alhamdulilah sekarang sudah ada peningkatan pesanan.”
Untuk dukungan pemerintah baik, khusunya pemerintah kabupaten (Pemkab) Bogor yang banyak membuat program seperti pelatihan, pembinaan dan bantuan.
Banyak penghargaan yang sudah diraih oleh Sagala Tina Awi, Salah satunya produk yang dihasilkan di tempat produksi ini menjadi produk unggulan Kabupaten Bogor dan setiap event selalu ditampilkan.
“Sekarang sedang ada orderan dari pemerintah daerah membuat pulpen dari bambu sebanyak 200 pcs,” kata Aban.
Harapannya untuk pemuda pemudi yang baru lulus sekolah mind site nya di ubah agar bisa memanfatkan apa saja yang ada untuk dibuat kerajinan sehingga membantu perekonomian.
” Sekarang jaman dimana sulit mendaptakan kerja, jadi harapan saya buat pemuda harus pintar dalam berinovasi dan kreatifitas,” pungkasnya [] Sandi
