BOGOR-KITA.com – Pemilihan presiden sejatinya hanyalah pesta demokrasi yang kemudian diglorifikasi sebagai Padang Kurusetra dalam Perang Baratayuda. Siapa Pandawa, siapa Kurawa, siapa Ksatria dan siapa durjana tergantung Anda berdiri di mana. Di Padang Kurusetra hanya ada hidup dan mati. Membunuh atau dibunuh. Tidak ada saudara, tidak ada sahabat. Yang berbeda harus dibunuh.
Lalu kini pilihan ada di kita, apakah kita mau mengikuti arus peperangan yang mereka buat ?
Atau justru kita yang memberikan contoh kepada mereka bahwa pemilihan Presiden adalah sebuah pesta demokrasi yang layaknya diisi dengan tawa, canda dan kegembiraan ?
Saatnya kita menentukan masa depan bangsa, bukan dengan pilihan saja tetapi dengan cara kita berkampanye merayakan kegembiraan Pesta Demokrasi ini.
Ingatlah saudaraku seperti dawuh Bapak Bangsa dan Guru kita K.H Abdurrahman Wahid atau lebih dikenal dengan Gus Dur “Yang lebih penting dari Politik adalah Kemanusiaan”.
Jangan sampai kemanusiaan kita hilang hanya karena kontestasi 5 Tahunan.
Mari jaga keutuhan bangsa dengan #pemiludamai, karena apapun pilihanmu kalian tetap saudaraku. [] Admin / Gus Mike
