BOGOR-KITA.com, BOGOR – Satpol PP Kota Bogor menertibkan pedagang di Jalan Suryakencana. Penertiban tersebut menyusul banyaknya toko yang menggelar barang dagangannya di trotoar.
Kepala Bidang Pengendalian Operasional (Dalops) Satpol PP Kota Bogor Theofillio Francino Freitas mengatakan banyak toko dan PKL di Jalan Suryakencana yang melanggar aturan dengan menyimpan barang dagangannya di trotoar.
“Belum setengah jalan, ini lebih banyak toko-toko yang melanggar, PKL juga masih ada. Terutama toko alat rumah tangga, sepeda, yang menyimpan barang dagangan di atas trotoar, di luar batas toko. Ini kan nggak boleh,” ucap Theo kepada wartawan di sela penertiban, Selasa (8/9/2020).
Namun, lanjut Theo, pihaknya belum memberikan sanksi kepada PKL dan toko yang melanggar dan hanya sebatas pemberitahuan agar mereka kooperatif dan membersihkan sendiri barang dagangannya.
“Ke depan jika PKL dan toko masih membandel, maka akan dilakukan tindakan menyita barang dagangan,” katanya.
Theo menjelaskan, banyaknya pedagang yang membandel, lantaran pihaknya sudah jarang melakukan pengawasan di Area Suryakencana, karena disibukkan dengan razia masker hingga penerapan protokol kesehatan covid-19.
“PKL awalnya jualan di trotoar, namun ketika Teras Surken sudah jadi, PKL tersebut dipindah ke sana, Tapi nyatanya di tempat lama diisi pedagang lain, ini kan nggak fair, makanya kita tertibkan tiap hari agar pedagang yang pindah nggak merasa dirugikan. Mengembalikan fungsi pedestrian (trotoar –red),” tutupnya. [] Ricky
