BOGOR-KITA.com – Minimnya fasilitas sistem pengolahan sampah di wilayahnya, membuat Kelurahan Babakan Pasar di Kecamatan Bogor Tengah, berinisiasi mengadakan Arisan Kebersihan. Dengan arisan kebersihan, maka Kelurahan menggunakan dana swadaya masyarakat untuk membangkitkan perilaku dan partisipasi warga untuk mengelola kebersiahan.
Salah satu diantaranya adalah upaya pembentukan Tempat Penampungan Sampah (TPS) 3R dan bank sampah. Demikian dijelaskan Lurah Babakan Pasar Rokib Alhudri, Rabu (1/2/2017).
Rokib menjelaskan, arisan kebersihan sudah berjalan sejak enam bulan yang lalu. Program ini digulirkan melihat adanya keterbatasan yang berbanding terbalik dengan produksi sampah warga yang tinggi tidak terkelola dengan baik.
Rokib menjelaskan, program ini di luar beberapa kegiatan serupa di bidang kebersihan. Diantaranya yaitu Jumat Bersih (Jumsih), Minggu Bersih (Mingsih), dan Gerakan Penanggulangan Sampah (GPS) yang dikelola oleh para pemuda setempat.
“Untuk menjawab permasalahan itulah akhirnya kami membentuk Arisan Kebersihan. Kenapa disebut Arisan Kebersihan? Karena ini untuk dan dari masyarakat. Jadi kita menggunakan dana swadaya masyarakat murni. Karena kegiatan-kegiatan seperti ini untuk membangkitkan perilaku dan partisipasi warga untuk mengelola lingkungan,” jelas Rokib.
Arisan Kebersihan ini pun, katanya, disambut baik forum RT dan RW. Sehingga seluruh elemen masyarakat dan stake holder lainnya juga turut berpartisipasi pada program ini termasuk organisasi kemasyarakatan (ormas) dan unsur keamanan wilayah.
“Semuanya bergabung di sini (Arisan Kebersihan) dan menyisihkan uangnya untuk berpartisipasi, yaitu cukup dengan membayar Rp 5 ribu yang digunakan untuk operasional saat giat bersih-bersih. Seperti untuk konsumsi dan kelengkapan untuk kegiatan yang dilaksanakan pada minggu kedua setiap bulannya,” papar Rokib. [] Admin