Kota Bogor

Reses, Mardiyanto Terima 4 Aspirasi dari Masyarakat Mulai Dari RTLH Hingga Tunggakan BPJS  

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor dari fraksi PKS, Mardiyanto, melakukan reses di empat Kelurahan di Kecamatan Bogor Selatan, yakni Kelurahan Mulyaharja, Kelurahan Harjasari, Kelurahan Bojongkerta dan Kelurahan Empang.

Pada reses tersebut, berbagai aspirasi disampaikan masyarakat kepada Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut diantaranya permasalahan turap, RTLH, tunggakan BPJS dan tunggakan ijazah.

“Di Harjasari turap dan saluran air belum ada penanganan sudah 6 tahun. Diharapkan dengan adanya reses ini bisa dimasukan data pokir untuk tahun anggaran berikutnya,” kata Mardiyanto, Selasa (15/8/2023).

Selain masalah turap, lanjut Mardiyanto bantuan RTLH juga dikeluhkan oleh warga Harjasari, karena bantuan berupa barang bangunan yang dikirimkan tidak sesuai dengan perkiraan harga yang didapat.

Baca juga  Anggota Komisi II Mardiyanto Menilai Sentra Kuliner Rangga Gading Kurang Lahan Parkir   

Sehingga, dikatakan anggota Komisi II ini pembangunan rumah tidak selesai dan sesuai dengan yang diharapkan.

Selainnya itu, penyaluran bantuan RTLH yang tidak transparan selalu menjadi permasalahan di masyarakat.

“Dalam waktu dekat, saya akan dalami lebih lanjut terkait bantuan RTLH yang tidak transparan dan saya akan tindaklanjuti,” katanya.

Kemudian, kata Mardiyanto, permasalahan masyarakat berikutnya adalah terkait BPJS Kesehatan, permasalahan terebut terkait adminitrasi kelengkapan seperti KK dan NIK yang belum teraktifasi dan terupdate.

“Walaupun mereka sudah memiliki kartu BPJS, namun karena KK-nya belum teraktifasi sehingga mereka belum dapat menikmati fasilitas dari BPJS Kesehatan tersebut,” ucapnya.

Sehingga, lanjutnya permasalahan ini menjadi pekerjaan rumah (PR) bersama untuk mengedukasi warga agar mengetahui permasalahan ini.

Baca juga  Ini Program Terobosan Imigrasi Bogor untuk Memudahkan Pelayanan

“Kalau data tidak terupdate, artinya tidak tercatat oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), disinilah waktunya kita harus sama-sama untuk memberikan mengedukasi kepada masyarakat,” ungkapnya.

Sementara, salah satu RT, Safei menuturkan bahwa kunjungan wakil rakyat kedaerahnya sangat bermakna bagi warga. Sebab, jarang ada anggota dewan yang turun ke wilayah mendengar langsung aspirasi warga.

“Saat menyampaikan aspirasi, makanya kami menuangkan keluhan kepada pak Mardiyanto,” pungkasnya. Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top