Kab. Bogor

Perkuat Sinergitas, Peran Fungsi Penyuluh, PAH Dan MUI Cigombong Rutin Syahriyahan 

BOGOR-KITA.com, CIGOMBONG – Sinergitas antara penyuluh dengan kelembagaan yang ada di masyarakat, salah satunya MUI, sangat perlu untuk terus ditingkatkan dan lebih diperkuat guna keberlanjutan program pembangunan masyarakat secara utuh di bidang keagamaan baik lahir maupun batin.

Demikian diungkapkan Koordinator PAH KUA Kecamatan Cigombong, Kakan Sukandi, S.Ag saat menghadiri giat pengajian rutin bulanan “syahriyahan”, yang diselenggarakan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Cigombong berkolaborasi dengan Penyuluh Agama Islam bertempat di pesantren Raudlatul Qur’an Kp. Padurenan Desa Ciburayut.

Kakan Sukandi menjelaskan momen kegiatan pengajian rutin bulanan atau syahriyahan ini juga menjadi media silaturahmi sekaligus guna menyampaikan informasi berbagai program pelayanan penyuluhan kepada masyarakat. Seperti program tentang keagamaan terkait penyelenggaraan jaminan produk halal, pemberdayaan wakaf, dan berbagai bidang keagmaan lainnya di wilayah kecamatan Cigombong.

Baca juga  Tira Persikabo Kuda Hitam Liga 1 2019

“Saya juga berharap, selain syahriyahan agar giat pengajian ibu-ibu Majelis Taklim terus bisa dihidupkan sebagai ajang promosi keluarga sakinah  yang menjadi salah satu solusi mengurangi meningkatnya angka perceraian”, ujar Kakan Sukandi.

Kegiatan pengajian rutin bulanan Syahriyahan MUI Kecamatan Cigombong selain dihadiri oleh Camat Cigombong juga tampak dihadiri Ketua MUI Kecamatan Drs. KH. Sadudin, M.M.Pd, Ketua JQH Kabupaten Bogor, Ketua MUI Desa se-kecamatan Cigombong, Rois Suriah dan Ketua Tanfidziyah MWC NU Cigombong, Penyuluh Agama Islam Fungsional dan Honorer (PAH), Para Amil desa, BKMT, pengurus DKM Masjid Besar Al-Azhim, POKJA Pesantren, dan para santri Pondok Pesantren Roudlatul Qur’an.

Sadudin menjelaskan, syahriyahan ini menjadi awal pengajian bulanan di desa untuk dilanjutkan dan dan jajaran MUI desa selama ini memang diwajibkan hadir dalam setiap kesempatan syahriyahan ini. Ia berharap seluruh stakeholder di tingkat desa bahkan hingga ormas apapun, dapat ikut duduk bersama di majelis ilmu (pengajian) MUI.

Baca juga  MUI dan Warga Parung Tetap Tolak Perpanjangan Izin Hotel Transit

“Mari sama-sama kita luangkan waktu untuk bersilaturahmi, sekaligus menuntut ilmu. Agar ada kebersamaan dan sinergi antara PAH dan MUI serta seluruh warga masyarakat Kecamatan Cigombong,” imbau Kyai Sadudin. []

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top