Gudang Farmasi Dinkes Kabupaten Bogor Optimal dengan “Si Oke”
BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Manajemen gudang farmasi sangat berpengaruh pada pengelolaan persediaan obat di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor. Kegiatan pengelolaan data obat dan perbekalan kesehatan yang dilakukan di gudang farmasi di antaranya saat menerima obat dan perbekalan kesehatan dari pemasok, menerima data LPLPO (Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat) dan perbekalan kesehatan dalam bentuk lembaran kertas dari 101 Puskesmas, 1 Klinik Pusyankesja di Kabupaten Bogor, melakukan pendistribusian obat dan perbekalan kesehatan ke Puskesmas, melakukan pemberian obat dan perbekalan kesehatan ke selain Puskesmas, mengelola persediaan gudang farmasi kesehatan/ puskesmas dan pembukuan laporan.
Permasalahan yang timbul terkait manajamen gudang farmasi di Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor adalah manajamen waktu dan keakuratan data. Hal ini disebabkan, pengelolaan yang dilakukan masih menggunakan metode sederhana yaitu dengan menggunakan aplikasi Microsoft Office Excel.
Menyikapi kondisi tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor meluncurkan inovasi “Si Oke” Sistem Pengelolaan Obat dan Perbekalan Kesehatan Berbasis Web pada 101 Puskesmas, 1 Klinik Pusyankesja dan 1 Gudang Farmasi Kesehatan Kabupaten Bogor
“Aplikasi ini bertujuan untuk menghasilkan pengelolaan obat dan perbekalan kesehatan meliputi perencanaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusikan, pencatatan, pemantauan dan evaluasi gudang farmasi kesehatan yang sudah terintegrasi, lebih cepat, tepat guna, efektif dan efisien di 101 Puskesmas, 1 Klinik Pusyankesja dan 1 gudang farmasi kesehatan Kabupaten Bogor,” papar Drg. Mike Kaltarina, MARS, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Selasa (31/8/2021).
Mike Kaltarina juga menjelaskan bahwa penerima manfaat dari aplikasi ini tentu saja bukan hanya instansi kesehatan di wilayah Dinas Kesehatan saja, namun juga masyarakat sebagai pengguna pelayanan publik.
Dengan adanya aplikasi SiOke diharapkan pengelolaan obat dan perbekalan kesehatan gudang farmasi kesehatan dapat terlaksana dengan baik, efektif dan efisien. [] Hari
