BOGOR-KITA.com – Sebagai Wali Kota, Bima mengaku sangat bangga melihat anak-anak di Sanggar Edas mencintai dan menyayangi seni budaya Sunda, di tengah sebagian anak-anak lebih menyukai budaya dan gaya hidup berbau luar negeri, seperti K-Pop dan lain sebagainya.
“Anak-anak ini masih menyukai tari sunda , tari badong, topeng dan lain-lain. Kalian adalah anak-anak langka yang istimewa dan spesial. Terimakasih kepada Kang Ade yang sudah memfasilitasi dan melatih mereka. Bukan hanya sekadar mengejar prestasi dan piala tetapi yang paling utama adalah melestarikan budaya Sunda kecintaan kita semua. Saya yakin bahwa latihan seni ini pasti berdampak pada pembangunan karakter anak,” kata Bima yang bersama Dedie Rachim berkunjung ke Sanggar Etnika Daya Sora (Edas) di Jalan Raya Tajur, Bogor Timur, Rabu (12/6/2019).
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka silaturahmi sekaligus melihat langsung proses latihan di sanggar yang dipimpin Ade Suarsa itu.
“Dua atau tiga tahun yang lalu kami pernah bilang ke Kang Ade ingin berkunjung ke Sanggar Edas. Alhamdulillah, hari ini Allah memberi waktu untuk bersilaturahmi,” ungkap Bima.
Sementara itu pimpinan Sanggar Edas, Ade Suarsa mengungkapkan, dirinya merasa sangat bangga dikunjungi Wali Kota Bogor bersama wakilnya. “Kami sangat bersyukur karena Wali Kota Bogor menyempatkan untuk berkunjung ke sanggar Edas. Ini merupakan sebuah bentuk perhatian dari Pemerintah Kota Bogor,” ungkap Ade.
Dikatakan, hingga saat ini Sanggar Edas terus berupaya melestarikan dan membuat karya seni. Tidak sedikit prestasi yang sudah diraih baik tingkat kota maupun tingkat nasional. “Insya Allah melalui kesenian kita terus bisa mengharumkan nama Kota Bogor,” tandasnya.
Ade berharap, bisa terus berjuang bersama Pemerintah Kota Bogor untuk melestarikan kesenian tradisional dan mengharumkan nama Kota Bogor di ajang lain, baik tingkat provinsi, nasional bahkan internasional. [] Admin/Humas Pemkot Bogor
