BOGOR-KITA.com, KARAWANG- Tiba sekitar pukul 15.00 WIB, jenazah Srirahayu (23) warga Dusun Krajan B, Desa Jayakarta, Kecamatan Jayakerta, Kabupaten Karawang, wanita Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang meninggal dunia di Penang, Malaysia disambut isak tangis keluarga, Rabu (6/11/2019).
Dijemput langsung dari bandara Soekarno Hatta oleh Kepala Desa (Kades) Jayakerta, Kecamatan Jayakerta, Dindin Nurdiansyah, kepulangan jenazah Sri, selain keluarga juga disambut, Pemerintah Kabupaten Karawang yang diwakili oleh Kasie Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans Karawang, Ijin Junaedi, Camat Jayakerta, serta warga sekitar yang memenuhi halaman rumah keluarga Srirahayu.
Dikatakan staff Penempatan Tenaga Kerja, Disnakertrans Karawang, Ahmad Soghiri, sampai dengan saat ini penyebab meninggalkanmu Srirahayu masih belum diketahui dengan pasti.
“Hasil visum belum kami dapatkan dan menurut informasi yang didapat juga masih simpang siur, almarhumah ditemukan tak bernyawa di lapangan di depan sebuah flat (gedung hunian-red),” terang Ahmad Soghiri kepada BOGOR-KITA.com.
Masih menurutnya, Srirahayu adalah Pekerja Migran Indonesia (PMI) resmi yang tercatat di data base Disnakertrans Kabupaten Karawang.
“Almarhumah diberangkatkan secara resmi melalui PT. Alzubara Man Power Indonesia pada 3 September 2018, telah bekerja sekitar 1 tahun 2 bulan di Malaysia,” ungkapnya.
Sementara itu Camat Jayakerta, Budiman Ahmad mengutarakan rasa syukurnya atas kedatangan jenazah Srirahayu yang hanya dalam waktu dua hari. Dan mengucapkan banyak terima kasih kepada berbagai pihak yang telah berupaya dalam usaha kepulangan jenazah Sri yang masih warganya tersebut.
“Dengan waktu yang relatif singkat, jenazah Sri dapat kembali ketanah air. Ini bukti keseriusan pemerintah dan kami ucapkan terima kasih kepada pihak BNP2TKI, PT. Alzubara Man Power Indonesia, Disnakertrans Karawang atas kerja namanya,” kata Budiman.
Setibanya di rumah duka, jenazah Srirahayu pun langsung dikebumikan di pemakaman keluarga di Dusun Krajan C, Desa Jayakerta, Kecamatan Jayakerta, Kabupaten Karawang.[] Iskandar
