Kab. Bogor

Uji Coba Ganjil Genap di Puncak, PHRI Minta Pemkab juga Terima Masukan Masyarakat

BOGOR-KITA.com, MEGAMENDUNG – Badan Pengurus Cabang Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPC PHRI) Kabupaten Bogor meminta pemerintah dan kepolisian juga mendengarkan saran dari masyarakat terkait uji coba ganjil genap di jalur Puncak yang akan dilaksanakan mulai Jumat ini.

BPC PHRI Kabupaten Bogor tidak akan mendukung maupun menolak rencana Polres Bogor melakukan uji coba ganjil genap di jalur Puncak sebelum dilaksanakan.

Ketua BPC PHRI Kabupaten Bogor, Budi Sulistyo mengatakan, uji coba sistem ganjil genap di jalur Puncak dianggap bisa sebagai pengendali arus lalulintas ke kawasan Puncak.

Meski demikian, perlu dijalankan dulu apakah sistem ini bisa digunakan atau tidak di jalur wisata tersebut.

Baca juga  Pria Tanpa Identitas Tewas Akibat Terlindas Kendaraan Angkutan Tambang di Parungpanjang

“Jadi kalau uji coba silakan saja, yang jelas kan nanti ada respons dari masyarakat saat pelaksanaan uji coba ini,” ujarnya, Selasa (31/8/2021).

Berbicara apakah berdampak pada tingkat hunian, Budi mengaku tentunya akan berdampak. Sebab, dengan diberlakukannya ganjil genap secara otomatis akan ada penurunan volume kendaraan ke Puncak.

“Yang tadinya misalkan ada 1.000 kendaraan ke Puncak, dengan adanya ganjil genap pasti turun, dan penurunan ini pastinya akan berdampak pada hunian hotel,” bebernya.

“Jadi jalankan saja dulu, toh nanti akan terlihat, kebijakan tersebut bermanfaat atau tidak, berhasil atau tidak,” ungkapnya.

Sependapat dikatakan Kepala Bidang Litbang BPC PHRI Kabupaten Bogor, Sopian Ginting menurutnya, uji coba ganjil genap harus disosialisasikan ke masyarakat sebelum dijalankan.

Baca juga  Jumlah Terbatas, Keinginan PHRI Kabupaten Bogor Mendapatkan Suntik Vaksin Tertunda

Tujuannya, agar rencana ini berjalan dengan baik, dari mulai waktu pemberlakuan hingga kendaraan apa saja yang mendapat perlakuan khusus.

Soal dampak, Sopian belum bisa menjawab. Sebab, kata dia, uji coba saja belum dilaksanakan. “Bagaimana bisa terlihat dampak sementara uji coba juga belum dijalankan,” ucapnya.

Selain itu, ia meminta Kepolisian juga berlaku transparan soal evaluasi uji coba ganjil genap ini.

“Dan yang penting, Kepolisian harus mau menerima masukan dari masyarakat, karena di jalur Puncak ada hotel, restoran, pengusaha dan banyak lagi, mereka juga harus diminta pendapatnya,” tandasnya.

Diketahui, Pemkab Bogor bersama Kepolisian sepakat melakukan uji coba ganjil genap di jalur Puncak mulai pekan ini. [] Danu

Baca juga  Pemkab Segera Turunkan Alat Untuk Bangun Kantong Parkir Tambang Parung Panjang - Bunar
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top