Kota Bogor

Wakil Wali Kota Bogor Apresiasi Tinggi GTP

Perayaan HUT ke-5 GTP ditandai penanaman pohon ke-249 di Hutan Kampung, Jalan Seruni Taman Yasmin, Kelurahan Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Minggu (15/11/2020).

BOGOR-KITA.com, BOGOR –  Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengapresiasi tinggi dan memberikan penghargaan yang luar biasa kepada GTP (Gerakan Tanam Pohon) yang sudah melakukan penanaman pohon selama 5  tahun di Kota Bogor.

“Tidak banyak orang yang peduli terhadap lingkungan selain GTP,” kata Dedie A Rachim saat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-5 GTP yang ditandai penanaman pohon ke-249 di Hutan Kampung, Jalan Seruni Taman Yasmin, Kelurahan Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Minggu (15/11/2020).

Dedie mengatakan, banyak tokoh yang tergabung dalam GTP dan banyak sekali suport yang diberikan kepada GTP dari berbagai instansi dalam rangka mewujudkan tujuan bersama melestarikan alam.

Dedie menjelaskan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor punya kewajiban untuk menambah luas lahan terbuka hijau. Lahan terbuka hijau ini kaitannya juga dengan partisipasi dari pengembang untuk menyerahkan sebagian lahan yang menjadi kewajibannya untuk kepentingan masyarakat, salah satunya adalah untuk dilestarikan dan dihijaukan.

Baca juga  Perkuat Toleransi, Komnas HAM Ajak Bima Arya Hadiri WHRCF di Gwangju

Seperti lahan Hutan Kampung ini, lanjut Dedie, adalah aset milik Pemkot Bogor yang dulunya tempat main anak yang terbengkalai dan tidak terurus, kemudian pengurus RW meminta untuk mengelola. Dari hasil pengelolaan RW terbukti,  Hutan Kampung sudah lebih terawat dan terakomodir keinginan masyarakat melestarikan alam.

“Bukan hanya menanam pohon saja, tapi ini sudah dirawat juga saluran air dan pengelolaan sampah. Sekarang sudah ada TPS3R di sini dan ada kebun tanaman obat juga, ini partisapasi masyarakat dalam mengelola aset Pemkot Bogor, khususnya dalam melestarikan lingkungan,” pungkasnya.

Sementara itu, salah seorang inisiator GTP, Heri Cahyono mengatakan, GTP yang sudah hadir di Kota Bogor selama 5 tahun adalah aset besar bagi Pemkot Bogor.

Baca juga  Disnakertrans Mentransmigasi 23 Warga Kota Bogor ke Kabupaten Mamuju 

“Rugi besar jika Pemkot Bogor tidak menangkap GTP ini sebagai bagian dari aset besar,” katanya.

Heri Cahyono mengatakan pula, tidak semua pembangunan itu bisa diselesaikan oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD),  karena jumlahnya terbatas dan aparatur pemerintah juga terbatas.

“Jika pembangunan ditopang oleh partisipasi masyarakat, tentu tujuan dari pemkot akan mudah tercapai dengan efektif dan efisien,” kata Heri yang didampingi Ketua GTP, Ira Irawati.

Heri menjelaskan dengan kehadiran Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim di HUT GTP ke-5 ini, semoga Pemkot Bogor bisa menangkap dan mensuport terus memberikan dukungan moril kepada GTP untuk dipertahankan dan diberi fasilitas supaya terus berjalan.

Baca juga  Peringati Hari Jadi ke-11, Bogor Runners Sebarkan "Virus Lari" di Kota Bogor

“Dengan dihadiri oleh berbagai element masyarakat seperti Wakil Walikota dan anggota DPRD Kota Bogor, semoga menjadi motivasi bagi GTP dalam melakukan pelestarian lingkungan,” katanya.

Heri menambahkan, ke depan pihaknya akan terus menanam pohon, terutama pohon buah, karena yang dibutuhkan Kota Bogor adalah pohon buah buahan.

“Mudah mudahan GTP bisa berjalan terus, bukan hanya 5 tahun tapi selama lamanya,” tandas Heri.[] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top