BOGOR-KITA.com – Wakil Bupati (Wabup) Bogor Iwan Setiawan ternyata pernah menjadi sopir angkot. Hal ini diakui sendiri oleh Wabup saat memberikan sambutan dalam acara pemilihan awak kendaraan umum teladan atau abdi yasa teladan tingkat Kabupaten Bogor, di Hotel New Ayuda, Puncak, Bogor, Selasa (19/3/2019).
Wabup menceritakan, peristiwa menjadi sopir angkot ini terjadi tahun 1992. Angkot yang disopiri wabup adalah angkot Nomor 02 jurusan Sukasari – Cisarua. Wabuo mengatakan dirinya narik angkot sambil kuliah.
“Saya mengerti bagaimana perasaan para pengemudi ketika angkot kosong tak ada penumpang. Oleh sebab itu pemerintah harus membuat batasan terhadap angkutan yang menjadi saingan angkot dan para sopir angkot pun harus bersikap baik dari perlakuan, pembicaraan sehingga penumpang menjadi langganan dengan menandai angkot tersebut,” katanya.
Wabup juga berharap peserta yang hadir bisa bangga dengan profesinya sebagai pengemudi. Menurutnya tugas pengemudi mulia, karena bukan hanya mengantarkan penumpangnya ke tujuan, namun juga mengantar dengan keadaan selamat.
“Kami ini sedang mengingatkan agar orang itu bangga jadi pengemudi. Bahwa pengemudi itu bukan pekerjaan sampingan atau tambahan, melainkan profesi yang bisa dibanggakan karena banyak amanah di situ,” katanya.
Melalui acara ini Iwan berharap para peserta bisa menyampaikan ilmu yang didapat kepada rekan-rekan di daerahnya masing-masing.
“Ke depannya mereka jadi agen kita. Kita harap virus-virus kebaikan yang kita tularkan itu bisa ditularkan lagi ke teman-temannya. Diharapkan mereka bisa mengajak teman-temannya untuk berlaku safety,” harapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor Supriyanto menuturkan acara Pemilihan Pengemudi Teladan merupakan program Kementerian Perhubungan yang memiliki tujuan mensejajarkan pelayanan angkutan umum dengan taksi online.
“Acara ini bagian dari upaya kami dalam mengurangi perbadaan kualitas pelayanan pengemudi angkutan umum dengan taksi online, setelah mengikuti acara ini pengemudi angkutan umum ini diharapkan menularkan perilaku positifnya kepada pengemudi angkutan umum lainnya,” tutur Supriyanto.
Salah satu pengemudi angkutan kota bernama Jajang mengucapkan terima kasih atas pelatihan pengemudi, dirinya berjanji pasca acara akan memperbaiki perilaku, kedisiplinan dan kemampuan.
“Acara ini membuka mata para pengemudi untuk bisa melayani pengemudi secara baik, pengalaman Wakil Bupati Bogor juga menjadi motivasi saya untuk berusaha lebih baik lagi dan kalau beruntung bisa menjadi seperti pak Iwan Setiawan,” ucap Jajang. [] Admin /Diskominfo Kabupaten Bogor