BOGOR-KITA.com, BABAKANMADANG – Aparatur Sipil Negara (ASN) wajib menjawab tantangan dengan berbagai inovasi.
Hal ini dikemukakan Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan saat membuka Musyawarah Kabupaten (Muskab) IX Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) tingkat Kabupaten Bogor tahun 2019, di Darmawan Park, Babakanmadang, Kabupaten Bogor, Kamis (5/12/2019).
Saat menyerahkan penghargaan kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Ballroom The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Rabu (4/12/2019), Founder & Chairman perusahaan marketing Markplus, Inc. Hermawan Kartajaya mengatakan, paradigma pemimpin sekarang sudah berbedan pemimpin sebelumnya.
“Paradigma seorang pemimpin dulu adalah efisiensi, produktivitas dan profesionalisme. Tapi sekarang inovasi, kreatif dan enterpreneur adalah cara berpikir baru seorang pemimpin inovatif yang membuat daerahnya maju,” ujar Hermawan.
“Saya mengimbau supaya para ASN Kabupaten Bogor menuju SDM unggul, perlu meningkatkan profesionalitasnya. Untuk itu dibutuhkan pendidikan bagi mereka guna menjawab tantangan era 4.0 dan 5.0. Kalau tak dilakukan revolusi, korps Korpri akan ketinggalan,” kata Iwan.
Dalam kesempatan itu Wabup Iwan mengingatkan Korpri untuk tidak berbuat aneh-aneh.
“Kalau Korpri berbuat aneh-aneh itu mengingkari sumpah setianya terhadap negara,” katanya.
Terkait Muskab, Iwan mengemukakan, wajib dilaksanakan sesuai yang diatur dalam AD/ART.
“Muskab juga merupakan wadah untuk menjalin kebersamaan di mana di dalamnya ada musyawarah untuk merumuskan berbagai program kerja yang akan dilaksanakan di masa datang,” katanya.
Dia menginstruksikan agar menjadikan Korpri sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa, serta meningkatkan jejaring kerja yang harmonis antar unit kerja, pemerintah dan masyarakat serta solidaritas dan soliditas kerja semua pegawai Korpri. [] Admin/Diskominfo Kabupaten Bogor.