BOGOR-KITA.com, BOGOR – Tak ada pasar taruhan yang mengunggulkan Lyon dalam pertemuannya melawan Bayern Muenchen di semifinal Liga Champions di Estadio Jose Alvalade, Portugal, pada Kamis (20/8/2020) pukul 02.00 WIB dini hari nanti. Pertandingan ini akan disiarkan langsung SCTV.
Dalam sejarah persaingan Liga Champions, Muenchen masuk dalam daftar kasta atas yang sudah memenangkan gelar juara lima kali dalam 10 kali masuk final. Sementara Lyon, baru kali pertama masuk final musim ini.
Tak salah jika partai Muenchen melawan Lyon seperti pertandingan beda kasta, beda kelas, meski dalam sepak bola apapun bisa terjadi. Maksudnya, bukan juga tak mungkin Lyon yang menjadi under-dog dapat menang dan lolos ke final.
Namun dari perhitungan matematis-teknis sepak bola, Muenchen bakal sangat sulit dikalahkan. Apalagi, mereka baru saja memperagakan permainan yang disiplin ala Jerman dengan tingkat kehati-hatian tinggi.
Permainan terukur Robert Lewandowski dan kawan-kawan yang membuat Barcelona bisa dipermalukan mereka dengan telak 8-2 di perempat final.
Arsitek Muenchen, Hansi Flick dengan ‘mata elang’ yang tajam, selalu memerhatikan kelemahan dan kelebihan timnya untuk setiap detik permainan. Ia juga mengintip permainan lawan dengan perhitungan yang cermat.
Dalam diri Hansi, tak ada pemain yang menjadi bintang. Semua asuhannya punya peran yang sama. Tak heran kalau saat melawan Barcelona, delapan gol yang tercipta, lahir dari enam pemain yang berbeda dan dari assist delapan pemain yang juga berbeda.
Ini menunjukkan bahwa Die Rotten – julukan Muenchen – bisa menyerang dari segala arah. Sedikit saja lengah pertahanan lawan, maka hukumannya akan kebobolan.
Di sisi lain, Lyon tengah berusaha mencoba merangkak naik ke kasta yang lebih tinggi. Itu pula yang membuat Memphis Depay dan kawan-kawan bisa membuat kejutan dengan menyingkirkan Manchester City 2-1 di perempat final.
Usaha keras itu bakal mereka tunjukkan saat lawan Muenchen. Namun sayangnya, kali ini tembok Jerman yang mereka harus hadapi, tentu saja perlu semangat dan tenaga yang luar biasa untuk bisa merobohkannya.
Muenchen di atas kertas bisa memenangkan partai ini dengan selisih paling tidak dua gol. Sementara bagi Lyon, jika mau menang mereka harus mencetak gol lebih dulu dan melakukan pertahanan yang super ketat.
Head to Head
27/04/2010: Lyon 0-3 Muenchen
21/04/2010: Muenchen 1-0 Lyon
10/12/2008: Lyon 2-3 Muenchen
30/09/2008: Muenchen 1-1 Lyon
05/11/2003: Muenchen 1-2 Lyon
Lima Pertandingan Terakhir Lyon
15/08/2020: Man City 1-3 Lyon
07/08/2020: Juventus 2-1 Lyon
31/07/2020: PSG 0-0 Lyon (adu penalti 6-5)
22/07/2020: Gent 2-3 Lyon (persahabatan)
19/07/2020: Lyon 2-1 Celtic (persahabatan)
Lima Pertandingan Terakhir Muenchen
14/08/2020: Barcelona 2-8 Muenchen
08/08/2020: Muenchen 4-1 Chelsea
31/07/2020: Muenchen 1-0 Marseille (persahabatan) 04/07/2020: Leverkusen 2-4 Muenchen
27/06/2020: Wolfsburg 0-4 Muenchen
Prakiraan susunan pemain:
Lyon (3-5-2): Anthony Lopes; Marcelo, Jason Denayer, Marcal; Leo Dubois, Maxence Caqueret, Bruno Guimaraes, Houssem Aouar, Maxwel Cornet; Karl Toko Ekambi, Memphis Depay.
Muenchen (4-2-3-1): Manuel Neuer; Joshua Kimmich, Jerome Boateng, David Alaba, Alphonso Davies; Leon Goretzka, Thiago; Serge Gnabry, Thomas Muller, Ivan Perisic; Robert Lewandowski.
[] Anto
