Outing Class di Museum TitikNol Pasoepati, Anak-anak Berebut Jersey Jokowi
BOGOR-KITA.com, SOLO – Dua puluhan lima siswa kelas 5 belajar di luar kelas dengan mengunjungi museum. Mereka adalah siswa kelas 5 SDN Nayu Barat 2 Nusukan, Solo. Museum yang dituju adalah Museum TitikNol Pasoepati yang berjarak tidak lebih 400m dari sekolah mereka. Mereka berjalan kaki sebagai pengisi waktu jeda menunggu agenda kenaikan kelas Minggu depan. Sebagai guru pendamping hadir Joko Widayat dan Sekhar Khairunnisa Mahardikha.
“Harapan saya moga-moga anak-anak SDN Nayu Barat 2 terinspirasi dan termotivasi tokoh-tokoh di Museum Pasoepati, untuk menumbuhkan rasa cinta, bangga dan rasa memiliki Kota Solo dan menumbuhkan keterampilan berkomunikasi,” ungkap Kepala Sekolah Wahyu Ratnawati, Kamis (9/6/2022).
Saat ditanya untuk memilih Jersey dari 50an koleksi jersey yang terpajang di museum, serentak mereka memilih jersey Presiden Joko Widodo. Mereka berebut untuk bisa mejeng bersama untuk foto kenangan.
Jersey Joko Widodo ini adalah replika saat Pasoepati berulang tahun ke-20, tahun 2020. Saat itu jersey memang sengaja untuk kado Pasoepati yang diserahkan Presiden Pasoepati Aulia Haryo untuk Jokowi. Angka 12 bertanda bahwa suporter adalah pemain ke-12.
“Meski tiruan, jersey ini sangat bersejarah menandai ultah ke-20 Pasoepati dan penanda peresmian stadion Manahan Solo oleh Presiden RI, 15 Pebruari 2020,” papar Mayor Haristanto, owner Museum TitikNol Pasoepati. Jersey produksi wong Solo, DJ Sport.
Museum TitikNol Pasoepati berada di jalan Kolonel Sugiyono 37 Nayu Timur Nusukan Solo. Meski belum dibuka secara resmi, sudah banyak warga penikmat hadir menyaksikan koleksi museum. Museum berada di markas lawas Pasoepati sekaligus tempat kelahiran Pasoepati 9 Pebruari 2000.
Museum memiliki ratusan koleksi tokoh-tokoh ternama yang bersentuhan dengan sepakbola. Misal replika jersey Presiden Jokowi saat ultah Pasoepati tahun 2020, jersey Walikota Solo, jersey pelatih Kas Hartadi, jaket Ketua Umum PSSI, jersey Erick Thohir, jersey Yudi Suryata saat membela Niac Mitra tahun 1983, sepatu Bima Sakti, Bonggo Pribadi, Franz Setiabudi, piala emain terbaik Hong Widodo, kaos polo Pelatih Persis Solo Jackson F.Tiago, jersey Javier Roca, jersey kiper Wahyu Tri Nugroho, stop watch Budi Kurnia, jersey Bambang Pamungkas, Yeyen Tumena, El Loco Gonzales, presiden Persebaya Azrul Ananda, puluhan syal berbagai suporter, puluhan kaos suporter, foto dan kliping, juga fustek liga, kursi bekas kerusuhan, juga ratusan kover tokoh tabloid BOLA. Berkas perkara mafia bola, Juga ada cap tangan Eddy Harto. [] Hari
