Kota Bogor

OPINI: Pengaruh Youtube pada Perilaku Anak-anak Indonesia

anak
Ilustrasi/Istimewa

BOGOR-KITA.com, BOGOR –  Siapa yang tidak mengenal aplikasi Youtube? Di era modern ini apalagi perkembangan dunia digital yang begitu pesat hampir semua orang sudah mengakses Youtube.

Youtube merupakan situs web berbagi video nomor satu di dunia. Beberapa orang juga menyebut Youtube sebagai media sosial berbasis video.  Sebab memang tak diragukan lagi bahwa Youtube menjadi situs yang paling banyak diakses seseorang ketika ingin menonton video. Youtube sendiri merupakan salah satu new media karena berbasis teknologi dan internet.

Perkembangannya makin pesat lama-kelamaan, makin banyak orang mengakses Youtube. Bukan hanya untuk menonton video saja tetapi Youtube juga bisa membuka lapangan pekerjaaan bagi siapa saja yang kreatif. Di sisi lain, Youtube bisa menjadi sumber belajar bagi anak-anak. Apapun yang ingin mereka ketahui atau pelajari hampir semua tersedia di Youtube.

Adapun pengaruh Youtube tersendiri bagi anak-anak. Jika anak-anak memanfaatkannya dengan hal positif untuk belajar dan hiburan semata Youtube sangat berguna dalam membantu anak-anak. Karena mereka tidak harus keluar rumah untuk belajar cukup di rumah dengan modal aplikasi Youtube dan internet. Mereka dengan leluasa bisa mengakses pelajaran apa saja yang mereka inginkan.

Baca juga  Dedie Sebut Pembangunan Pusat Pemerintahan di Katulampa Sesuai Kebutuhan

Di era digital ini anak-anak dengan mudah mengakses hiburan favorit mereka. Karena kemudahan ini banyak sekali dampak Youtube terhadap anak-anak. Mengapa karena anak-anak lebih sering berada di rumah dengan menonton video Youtube bisa berjam-jam. Menurut penelitian pada usia 0-12 tahun pada usia ini otak anak mengalami pertumbuhan yang sangat pesat yang dikenal dengan istilah (the golden age). Pada fase ini seorang anak manusia diberikan keampuan menyerap informasi sebanyak 100% . Dalam kondisi ini orang tua sangat mempunyai peran karena apa yang dilihat, diraba dan didengar balita, akan diserap secara total dimana kondisi ini memerlukan pengaruh lingkungan dan orang tua.

Pada dasarnya anak-anak memang memerlukan hiburan. Namun jika mereka terlalu asyik dan melewati batas dalam menonton Youtube itu akan berdampak negatif bagi perkembangan anak.

Akan ada banyak dampak yang muncul jika anak-anak kecanduan menonton Youtube, mungkin dampaknya tidak langsung akan tetapi dampak ini berperoses pada perkembangan anak. Seperti dampak psikologis, anak-anak akan lebih sibuk dengan smartphone dari pada berinteraksi dengan keluarga dan lingkungan sekitar, menjadi mudah malas melakukan kegiatan lain, prestasi sekolah menurun, kesehatan terganggu seperti mata terkena minus dan lain sebagainya, sulit untuk berinteraksi, atau bahkan masalah moral seperti kurangnya sopan santun, etika tatakrama dan tingkah laku dan biacara anak yang tidak pantas,

Baca juga  2017 Pemkot Bogor Target PAD Rp 721 Milyar, 28% Disumbangkan Sektor Pariwisata

Banyak sekali video atau konten yang dibuat oleh para creator Youtube. Sepeti halnya anak-anak walaupun bisa belajar dari Youtube mereka lebih sering mencari video atau konten hiburan. Tak hanya itu video dan konten ini tidak selamanya baik ada beberapa konten creator yang kurang pas jika ditonton oleh anak-anak.

Seperti ada salah satu contoh kasus di Bogor Jawa Barat yaitu anak berusia 2 tahun sebut saja N, ia memiliki kecenderungan terhadap smartphone, N sering kali menonton tayangan C di youtube karena C merupakan channel yang menghadirkan animasi dan edukasi pada anak. Ia sudah diberi smartphone oleh orang tuanya sejak berusia 1 tahun, alasanya agar N anteng dan tidak banyak tingkah dan mendapatkan edukasi dari Youtube. Tetapi lama-kelamaan N ini kecanduan menonton C, hingga berpengaruh terhadap pengkembangannya juga berdampak negatif  seperti ia jadi sulit berkonsentrasi, malas bersosialisasi dengan keluarga, mengeluarkan bahasa-bahasa yang kurang sopan. Akibatnya berdampak pada emosional N sendiri.

Baca juga  BPJS Ketenagakerjaan Ringan Biayanya, Besar Manfaatnya

Maka sebagai orang tua kita harus dapat mengawasi dan memperhatikan anak dalam penggunaan smartphone. Peran orang tua sangatlah penting dalam keseharian tumbuh kembang anak, juga dalam pengontrolan tayangan Youtube yang ditonton oleh anak-anak, juga memberikan pemahanan kepada anak terhadap apa yang mereka tonton. Hal ini sangatlah perlu karena secara tidak sadar dapat membangun sarana komunikasi dengan anak, dan mengurangi dampak negatif bagi anak.

Balik lagi kepada hal yang tadi peran orang tua untuk mengawasi perilaku anak-anak dari tontonan Youtube yang bisa berdampak pada perilaku anak anak. Oleh karena itu orang tua sebaiknya mengarahkan dan membantu menyelamatkan anak-anak dari bencana yang bisa mencelakakan anak-anak. Youtube memang bermanfaat tapi juga bisa merusak dan berdampak pada perilaku anak jika tidak terkendali. Oleh sebab itu kita awasi anak-anak kita mulai dari sekarang.

Oleh:

DEVIANA EKA PUTRI*

READIRA RACHEL*

SHERLY CARLA NINGRUM*

AKHRIA NAZWAR NUGROHO*

IRFAN FADILAH MADINA*

*Mahasiswa Universitas Pakuan

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top