Kab. Bogor

Lebih Murah, Ribuan Warga Ciomas Akan Nikmati Sambungan Gas Alam

BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Ribuan rumah di Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor dalam waktu dekat akan mendapatkan sambangun gas alam dari Perusahaan Gas Negara (PGN)

Kepala Bagian Sumber Daya Alam Setda Kabupaten Bogor, Budi Cahya Wiriadi mengatakan, ada sebanyak 21.508 Kepala Keluarga di Kecamatan Ciomas pada tahun 2022 ini akan mendapatkan jaringan gas bumi.

“Dalam hal ini kami dari pemerintah hanya mendapingi proses, kan di rencana pembangunan itu ada utilitas berbagai macam, jadi kami pastikan tidak terganggu,” ujar Budi CW kepada wartawan, belum lama ini.

Budi juga memastikan jika pembangunan jaringan gas bumi ini telah teregulasi secara lengkap dan tentunya pemerintah mendukung.

Baca juga  Apes! Bobol ATM dan Brankas Minimarket di Rumpin 1 Pelaku Ditangkap, 2 Buron

“Ya kami tentunya mendukung, kan penggunaan gas bumi ini selain lebih ekonomis dan sangat aman juga,” ungkapnya

Rencana pembangunan jaringan gas alam ini akan tersebar di sejumlah perumahan warga di wilayah Ciomas seperti di Perumahan Nuansa Laladon, Taman Pagelaran, Ciomas Permai, Bukit Waringin, Zam-zam residen, Kantor kecamatan Ciomas, Ciomas River View dan Andika Residen vila Ciomas.

Ia menambahkan, pemasangan jaringan gas alam tidak serta semua wilayah bisa mengakses. Sebab, PGN akan membangun jaringan dengan pusat jaringan gas alam terdekat.

“PGN akan Melihat jaringan terdekat, dan melakukan pendataan animo, yang menurut dia fisibel baru akan menjadi target pembangunan jargas bumi,” bebernya.

Baca juga  Jubir Covid-19 Kabupaten Bogor: 18 Positif, 1 Bayi Usia 1 Bulan

Pembangunan jargas bumi hingga pemasangan, dipastikan warga bebas biaya sampai tersambung ke kompor. Sementara, jika lebih 15 meter dari meteran warga kena bayar jarak yang harganya bisa disesuaikan dengan jarak tadi.

Pembangunan jargas bumi di Kecamatan Ciomas secera estimasi akan menghabiskan waktu hingga 4 sampai 5 bulan.

“Tahun ini di akhir kayaknya masyarakat Ciomas sudah bisa menikmati jaringan gas alam tersebut,” terangnya

Sementara, ia menambahkan, tarif gas alam cenderung lebih murah dibanding gas elpiji.

“Selisihnya dengan gas elpiji bisa mencapai 30 persen lebih murah,” tandasnya. [] Danu

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top