BOGOR-KITA.com – Sekitar 10 orang tim penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bogor dengan pengawalan sejumlah aparat kepolisian, terlihat memasuki Kantor PD Pasar Pakuan Jaya (PD PPJ) di kawasan Sukasari, Kamis (23/8/2018) pukul 11.00 WIB.
Diduga kedatangan pihak Kejaksaan Negeri Kota Bogor itu untuk melakukan penggeledahan terkait kasus dugaan korupsi dana deposito dan dana pensiun milik PD PPJ di Bank Muamalat sejak 2015.
Dalam rombongan tim penyidik, terlihat juga Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Erwin dan Kasi Intelijen Widiyanto Nugroho.
Pantauan di lokasi, petugas terlihat melakukan pemeriksaan di sejumlah ruangan, termasuk ruangan Direktur Umum (Dirum) PD PPJ. Salah seorang petugas berbaju coklat juga terlihat membawa sebuah koper besar ke salah satu ruangan.
Penggeledahan masih berlangsung hingga saat ini, belum ada keterangan apapun dari pihak Kejaksaan Negeri Kota Bogor maupun PD PPJ.
Kasus penempatan dana deposito milik PD PPJ sebesar Rp15 miliar menjadi sorotan publik Kota Bogor sejak satu direksi, dua bagian keuangan dan tiga badan pengawas dipanggi Kejari pekan lalu.
Tidak kurang Walikota Bogor Bima Arya memberikan perhatian khusus terhadap kasus ini. Seusai kesibukan peringatan hari kemerdekaan, Bima memanggil direksi dan badan pengawas PD PPJ. Setelah memperoleh keterangan, Bima mengemukakan tidak ada hal-hal yang bertentangan.
Namun, Bima menegaskan, pihaknya sudah meminta bagian hukum Pemkot dan inspektorat untuk mendalami kasus tersebut, setelah itu pihaknya akan memanggil kembali direksi dan badan pengawas PD PPJ. [] Fadil
Baca juga: https://bogor-kita.com/ini-dugaan-pelanggaran-deposito-rp15-miliar-dana-pd-ppj/
