Kecamatan Rancabungur Tingkatkan Pendapatan Petani Jambu Kristal dengan Pojok Manis
BOGOR-KITA.com, RANCABUNGUR – Pemerintah Kecamatan Rancabungur membawahi 7 (tujuh) pemerintahan desa, salah satunya Pemerintah Desa Bantarsari. Potensi Bantarsari dari sektor perkebunan sangat menjanjikan yaitu dengan hasil utama dan menjadi andalan adalah jambu kristal. Selain sebagai sumber perekonomian keluarga petani, potensi tersebut juga dapat dikembangkan menjadi lokasi kunjungan wisata lokal.
Jambu kristal merupakan bahan pangan hasil pertanian yang sangat diminati oleh berbagai masyarakat seiring meningkatnya gaya hidup sehat di masa pandemi Covid-19. Jenis jambu ini sering dikonsumsi dalam bentuk dingin untuk dinikmati sebagai makanan pencuci mulut.
Namun, masih ada permasalahan yang menghambat keberhasilan usaha tani ini. Di antara permasalahan tersebut adalah masih rendahnya mutu hasil panen jambu kristal. Rata-rata dari hasil panen jambu Kristal, banyak ditemukan produksi buah yang kuntet (kecil dan tidak besar), rusak, terkena hama (dimakan serangga), tidak bersih atau kotor di permukaan dan masalah lainnya. Akibatnya omzet penjualan tidak dapat mencapai hasil yang diharapkan karena terdapat beberapa jambu yang tidak layak jual disebabkan karena bentuk dan ukuran yang tidak sesuai.
Terobosan baru dilakukan Pemerintah Kecamatan Rancabungur bekerjasama dengan Desa Bantarsari yang dikenal dengan nama Pojok Manis (Produk olahan Jambu Kristal menjadikan Masyarakat Madani Sejahtera). Hasil panen jambu kristal yang tidak sesuai mutu kualitasnya dijadikan produk olahan yang memiliki nilai ekonomi sehingga dapat tetap mendatangkan keuntungan bagi petani. Melalui kerjasama dengan instruktur dari kalangan praktisi maupun dengan kalangan akademisi dilakukan pelatihan tentang pengolahan jambu kristal menjadi beragam produk olahan.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan sebuah inovasi beberapa macam olahan jambu kristal kepada masyarakat khususnya petani jambu kristal. Semoga semua mendapatkan edukasi mengenai diversifikasi produk olahan jambu kristal,” ucap Ishak Mairu, SH, MM, Camat Rancabungur.
Beberapa produk olahan yang dihasilkan dari pelatihan ini yaitu sari buah jambu, dodol, puding, nastar, kue bolu. Semuanya itu bahan baku utamanya yaitu jambu kristal. Tentunya beberapa teknologi tepat guna bisa digunakan dalam membantu proses pengolahannya.
“Ada satu produk olahan yang menarik dan paling membuat orang penasaran yaitu teh dari daun jambu kristal. Insya Allah ke depan Desa Bantasari akan dijadikan kawasan agro eduwisata,” tambah Ishak Mairu.
Selain pengolahan jambu Kristal, Inovasi Pojok Manis juga memberikan penyuluhan tentang tips penanganan, perawatan, hingga konsep tata cara pemupukan jambu kristal, agar dapat memberikan pemahaman secara menyeluruh kepada warga yang kesehariannya berprofesi sebagai petani jambu sehingga hasil panennya maksimal. [] Hari/IGA