Kota Bogor

DPS Prihatin Adanya Wartawan Bogor Berstatus ODP 

BOGOR-KITA.com, BOGOR – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor dari partai NasDem, Devie Prihartini Sultani (DPS) merasa prihatin dengan adanya wartawan yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) covid-19 atau corona setelah menghadiri konferensi pers di rumah pribadi Wali Kota Bogor, Bima Arya beberapa waktu lalu.

Namun menurut dia, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) dan pers adalah mitra dalam pembangunan.

“Prioritas saat ini adalah bagaimana menanggulangi wabah virus covid-19 ini, dimana semua pihak seharusnya menyadari sepenuhnya bahwa kita harus mampu mengendalikan dan menjaga diri kita masing masing untuk tidak mendekati atau didekati oleh orang yang sudah ditetapkan sebagai ODP apalagi yang sudah positive corona,” ucap Devie kepada BOGOR-KITA.com, Minggu (22/3/2020).

Baca juga  Ade Pimpin Persiapan Rakor Korpri Kota Bogor

Anggota komisi 4 ini juga menjelaskan bahwa saat ini pemerintah pusat telah menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) terhadap penyebaran wabah virus corona ini.

Dengan demikian, lanjut Devie siapapun warga negara atau masyarakat yang diindikasikan berpotensi terpapar virus corona maka pemerintah wajib melakukan pengawasan dan perawatan.

“Saya berharap para pihak untuk kooperatif dan bersama sama untuk melawan virus corona ini terutama di Kota Bogor. Saya juga mengimbau kepada Pemkot Bogor dan dinas kesehatan untuk juga memberikan perhatian yang serius kepada teman-teman wartawan yang ditetapkan berstatus sebagai ODP,” jelasnya. [] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top