Kab. Bogor

Disdagin Kabupaten Bogor: Harga Gula dan Rempah-rempah Naik Tinggi

BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Bogor, Nuradi memastikan ketersediaan bahan kebutuhan pokok cukup memadai dalam menghadapi wabah virus corona atau Covid-19.

Namun ia mengatakan, untuk harga gula pasir memang harganya tengah melambung karena dihentikannya impor gula terkait wabah corona oleh pemerintah beberapa waktu lalu.

“Tadi saya sudah cek di beberapa pasar modern untuk bahan pokok aman, hanya gula pasir yang naiknya sangat signifikan.  Selain itu juga harga rempah-rempah sulit untuk dikendalikan seperti jahe dan lain-lain,” ujar mantan Sekretaris DPRD Kabupaten Bogor itu kepada awak media di Gedung Tegar Beriman, Senin (16/3/2020).

Terkait tingginya harga rempah-rempah ia menjelaskan karena permintaan konsumen sangat tinggi. Terlebih di saat merebaknya isu virus corona.

Baca juga  Pemkab Bogor Respon Cepat Imbauan Jokowi Pangkas Perda

“Ya karena itu tadi banyak orang mengatakan bahwa dengan mengkonsumsi rempah-rempah bisa terhindar dari virus corona. Tapi kan itu masih dalam penelitian kita kan tidak bisa mencegah untuk melakukan hal itu,” jelas Nuradi.

Sedangkan untuk kebutuhan pokok di pasar tradisional hingga saat ini masih terbilang aman. “Para pedagang mengakui stok aman, artinya stoknya cukup,” tuturnya.

Nuradi mengimbau masyarakat untuk tidak panic buying. [] Hari

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top