Cuaca Ekstrem, DPS: Pemkot Bogor Harus Beri Rasa Nyaman dan Aman kepada Warga Tinggal di Rumah
BOGOR-KITA.com, BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor, Devie Prihartini Sultani menegaskan di cuaca ekstrem seperti saat ini Pemerintah Kota Bogor harus bisa memberikan rasa nyaman dan aman kepada warga tinggal di rumah.
Demikian dikatakan Devie Prihartini Sultani saat meninjau lokasi tanah longsor dan banjir di RW 07, 08 dan RW 14, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat pada Rabu (12/10/2022) malam.
Peninjauan Politisi NasDem ke lokasi bencana tersebut menindaklanjuti laporan dari warga dan pihak kelurahan Menteng.
“Untuk longsor di RW 08 ada 2 rumah, di RW 07 ada 1 rumah dan akibat longsor itu ada rumah di bawah yang terdampak banjir dari sungai angke 1 rumah di RW. Laporan tadi pagi juga ada longsor di RW 15,” ucap DPS sapaan akrabnya pada Kamis (13/10/2022).
Setelah melihat lokasi bencana, DPS menilai perlu adanya pembenahan dalam menata kota dimana kontur tanah di wilayah Kota Bogor yang memang banyak yang berundak undak, banyak masyarakat yang tinggal di sepadan bantaran sungai, maka kata dia pemerintah harus lebih serius memikirkan keselamatan warga dengan penataan yang lebih baik.
“Perencanaan pembangunan harus didasari sesuai kebutuhan meskipun anggaran belum mencukupi dalam satu tahun berjalan, sekiranya bisa dilakukan dalam jangka waktu tertentu (bertahap), namun memang harus dimulai agar hal-hal seperti ini bisa diminimalisir,” katanya.
“Indahnya taman-taman di Kota Bogor seyognya juga seindah penataan tempat tinggal warga Kota Bogor, sehingga warga lebih merasa nyaman apa lagi saat hujan dengan intensitas tinggi seperti sekarang,” ujarnya.
Dengan demikian, lanjut DPS pemkot betul-betul memikirkan keselamatan warga Kota Bogor untuk jangka panjang. Selain itu, pekerjaan-pekerjaan yang menjadi urgensi sebaiknya diprioritaskan.
“Cari solusi terbaik untuk warga. Dimana seharusnya mereka bisa merasa tenang, nyaman, aman bahkan tidur lelap di rumah di saat situasi hujan besar, namun saat ini mereka harus merasa waswas, khawatir berada dalam rumahnya. Itu saya rasa harus benar-benar serius menanganinya, upaya pencegahan jauh lebih baik dari pada penanggulangan,” ujarnya.
Menurutnya, apakah sudah diperlukan masyarakat yang tinggal di wilayah rawan longsor dan banjir direlokasi ke tempat yang layak dan mudah di jangkau aksesnya baik itu ke sekolah, ke pasar dan lain sebagainya.
“Berikan mereka keamanan kenyamanan sebagaimana Bogor kota ramah keluarga,” tegasnya.
Dalam peninjauan itu, dirinya memberikan bantuan berupa sembako kepada korban longsor dan banjir. “Insya Allah bantuan awal agar mereka bisa tetep menjalankan aktivitasnya. Kita kirim sembako hari ini khsususnya kepada warga yang memang harus mengungsi karena khawatir akan ada longsor susulan karena cuasa ekstrem masih mengintai Kota Bogor,” pungkasnya. [] Ricky