Camat Parung Serukan Pembentukan Bank Sampah Hingga Tingkat RT
BOGOR-KITA.com, PARUNG – Selalu akan ada motivasi semangat dan solusi bagi setiap orang yang mau terus bekerja dan berfikir keras untuk mencari rejeki meski di tengah kondisi pandemi.
Demikian diungkapkan Camat Parung Yudi Santosa saat mengunjungi dan melihat kegiatan warga RT 2 RW 3 Desa Pamagersari yang berhasil mendirikan bank sampah untuk diproses daur ulang menjadi barang kerajinan bernilai ekonomi.
“Di bank sampah ini, ada sekitar 80 nasabah (warga) yang membuang sampah lalu dipilah dan diolah lagi atau didaur ulang menjadi bahan – bahan kerajinan bernilai jual seperti pot bunga dan lainnya,” ungkap Yudi Santosa, Jum’at (26/2/2021).
Pria dengan banyak inovasi gerakan pembangunan ini menjelaskan, gerakan pembuatan bank sampah akan diserukan dan dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Parung hingga ke tingkat Rukun Tetangga (RT).
“Sampah sudah menjadi masalah di semua wilayah. Maka sangat perlu perhatian dan kepedulian untuk menanganinya. Keberadaan bank sampah selain mengatasi masalah sampah sekaligus juga menjadikan sampah sebagai bahan modal ekonomi di tengah pandemi,” bebernya.
Yudi Santosa menambahkan, dalam momentum peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2021 ini, Pemerintah Kecamatan Parung juga telah menyerukan giat Jum’at bersih dan Gerakan Pilah Sampah (GPS) secara serempak di 9 wilayah desa yang ada di wilayah Kecamatan Parung.
“Intinya semua elemen masyarakat harus terlibat dalam gerakan penanganan sampah di wilayahnya masing – masing. Dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungannya agar bersih, sehat dan berdaya,” tutupnya. [] Fahry