BOGOR-KITA.com, CIBINONG – Sebanyak 4.868 pelaku usaha mikro dan kecil (UKM) Kabupaten Bogor telah diusulkan untuk mendapatkan bantuan presiden produktif usaha mikro (BPUM) senilai Rp2,4 juta.
“Data sampai Rabu 2 September 2020 sebanyak 4.868 sudah diusulkan,” kata Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro (Kabid PUM) Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bogor Yudi Taufiq kepada BOGOR-KITA.com melalui telepon selulernya, Kamis (3/9/2020).
Jumlah ini naik sebesar 3.158 dari data yang diusulkan sampai Jumat (28/8/2020) yakni sebanyak 1.710 UKM.
Program ini merupakan bantuan berbentuk hibah yang disalurkan melalui Kementerian Koperasi dan UKM.
Lebih lanjut, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bogor menerima pendaftaran sampai Jumat (4/9/2020).
Yudi Taufiq berharap sebanyak-banyaknya pelaku UKM Kabupaten Bogor mendapatkan bantuan tersebut.
Selain melalui dinas para pelaku usaha mikro dan kecil juga bisa mendaftarkan bantuan berupa hibah tersebut melalui BRI, PNM dan koperasi.
Salah satu koperasi di Kabupaten Bogor yang mengusulkan pelaku usaha mikro dan kecil untuk mendapatkan bantuan Rp2,4 juta itu yakni Koperasi Serba Usaha (KSU) Rancage di Kecamatan Citereup.
Ketua KSU Rancage Dedi Ahmadi menyatakan pihaknya telah mengusulkan sebanyak 1.013 pelaku usaha mikro dan kecil untuk mendapatkan bantuan Rp2,4 juta tersebut. [] Hari