BOGOR-KITA.com, PARUNG – Sebanyak 9.998 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kecamatan Parung telah menerima bantuan sosial terdampak pandemi Covid-19.
Hal itu dikemukakan Camat Parung Yudi Santosa saat mendampingi Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Bogor Rustandi melakukan monitoring dan evaluasi penyaluran berbagai bantuan sosial untuk masyarakat di wilayah kecamatan tersebut.
Yudi Santosa menerangkan, hingga saat ini dari 9 wilayah desa yang ada di Kecamatan Parung, sekitar 9.998 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah menerima bantuan sosial dari pemerintah melalui berbagai sumber. “Dengan rincian 553 berasal dari Bantuan Provinsi, 4.816 dari Bantuan Bupati, 1.917 BPNT, 1.410 dari BLT Dana Desa dan 1.302 BST dari Kemensos RI,” kata Yudi merinci.
Sebagaimana diketahui Kadinsos Kabupaten Bogor Rustandi, melakukan kunjungan kerja dalam rangka melakukan monitoring dan evaluasi atas penyaluran beragam bantuan sosial (bansos) kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di wilayah Kecamatan Parung.
Kepada media ini, Rustandi mengungkapkan, berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) tahun 2020, tercatat ada 341.616 Kepala Rumah Tangga (KRT) yang layak menerima manfaat. Sementara hingga saat ini, total bantuan reguler DTKS yang sudah tersalurkan sekitar 307. 824 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). “Bantuan reguler tersebut bersumber dari Bantuan Kemensos RI, Bantuan Provinsi, Bantuan Bupati, BPNT dan BLT Dana Desa,” ungkap Rustandi.
Selain itu, sambung Kadinsos, adapula bantuan non DTKS yang disalurkan sebagai bantuan sosial penanganan dampak Covid 19. Dijelaskan Rustandi, dari hasil pendataan hingga tanggal 9 Juni 2020, terdapat sekitar 776.030 kepala rumah tangga yang memerlukan bantuan akibat terdampak pandemi. “Untuk non DTKS sudah ada kuota 557. 734 bantuan sosial yang bersumber dari pusat, provinsi dan kabupaten,” jelasnya. [] Fahry