Kota Bogor

Yane: Dukunglah Usaha Paliatif

BOGOR0-KITA.com – Hidup bersama kanker adalah perjalanan yang sungguh luar biasa. Tidak hanya bagi penderita tetapi juga bagi orang-orang yang berada di sekelilingnya. Pada diri mereka dampak kelelahan fisik, psikologis, sosial dan spiritual terus berkecamuk. Penderita merasakan bermacam-macam hal, di antaranya, menahan rasa sakit, tidak nafsu makan, atau mungkin juga pendarahan. Belum lagi dampak psikoligisnya yang kemudian diperparah dengan masalah pendanaan dan tidak adanya pendampingan.
Gambaran tersebut diungkapkan Ketua Yayasan Kanker Indonesia Kota Bogor, Yane Ardian saat memberikan sambutan pada acara Seminar Perawatan Paliatif di Paseban Sri Baduga Balaikota Bogor, Sabtu (29/10/2016).
Menurutnya, mendampingi penderita kanker itu merupakan tugas yang sangat luar biasa. “Sebab yang dibutuhkan penderita bukan hanya pengobatan, tetapi bagaimana kita juga bisa memberikan pendampingan dan perawatan,” katanya. Oleh karena itu dirinya selaku Ketua YKI sangat senang ketika kenginannya untuk mengadakan kegiatan paliatif disambut Persatuan Perawat Nasional Indonesia. “Kami bangga dengan PPNI yang ternyata memiliki keinginan yang sama,” ujar Yane.
YKI sangat menyadari kondisi mereka yang hidup dengan kanker. YKI peduli melalui upaya promosi sehat, pencegahan deteksi dini, dan juga memberikan dukungan pada proses pengobatan, rehabilitasi dan paliatif.
YKI juga percaya faktor resiko terhadap kanker dapat dikurangi atau dihindari melalui perilaku sehat. Karenanya YKI mendukung penyadaran publik dan juga percaya semakin dini kanker ditemukan, didiagnosa dan diobati dengan tepat semakin besar peluang kesembuhan dan hidup.
YKI Kota Bogor bersama PPNI Kota Bogor bermitra memfasilitasi sesi pendidikan dan pengkinian informasi hari ini. “Bagi yang awam paliatif anggaplah sesi ini sebagai pembuka mata. Sedangkan bagi yang paham paliatif anggaplah sesi ini sebagai ajang memperbaharui informasi, pembelajaran dan silaturahmi sesama pengingat dan penggiat,” katanya..
Harapan YKI, kegiatan seminar ini menjadi pemicu, penyegaran kembali gerakan penyadaran, pendidikan serta upaya-upaya lanjut pengembangan asuhan Paliatif di Kota Bogor. Pengalaman dan pembelajaran dari narasumber hari ini diharapkan menjadi masukan dan inspirasi bagi tiap-tiap pihak untuk menindaklanjuti inisiatip pengembangan Paliatif.
YKI percaya pemangku kepentingan baik pembuat kebijakan, penyelenggara pelayanan, institusi pendidikan, organisasi profesi, kelompok sisial masyarakat dan korporasi akan bersatu padu sesuai kapasitas dan wewenangnya mendukung optimalisasi akses warga Kota Bogor terhadap pemenuhan hak hidup, hak sehat, dan hak asasinya. “Mari kita sama-sama mengembangkan dan mewujudkan masyarakat peduli paliatif di Kota Bogor sehingga kedepan tidak ada lagi warga Kota Bogor menderita dalam nyeri dan kesakitan,” ajak Yane. [] Admin

Baca juga  Bima Arya : Penting Ketahui Arah Pembangunan Kota  
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top