Kab. Bogor

Wakil Bupati Bogor Paparkan Upaya Antisipasi Kepadatan Kawasan Puncak di Masa PPKM

wabup bogor

BOGOR-KITA.com, CISARUA- Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan diskusi secara virtual bersama media Suara.com, dari Cisarua Kabupaten Bogor, Jumat (8/10/2021). Diskusi virtual dilakukan untuk membicarakan soal situasi kawasan Puncak Kabupaten Bogor di tengah kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Iwan Setiawan menyatakan, antisipasi terjadinya kepadatan wisatawan ke kawasan Puncak Kabupaten Bogor salah satunya dilakukan dengan pemberlakuan Ganjil Genap, akan tetapi masih dalam tahap kajian dan belum ditetapkan menjadi Peraturan Menteri Perhubungan, karena masih dalam proses kajian mengenai efektivitas dari pemberlakuan ganjil genap tersebut.

“Saat saya mendampingi Menteri Perhubungan waktu sidak/kunjungan ke Gadog, itu sedang dikaji, dibahas dan dievaluasi bagaimana ganjil genap dituangkan menjadi Peraturan Menteri Perhubungan. Di Kabupaten Bogor mengacu pada level PPKM, sekarang kita berada di Level 3,” terang Wabup.

Baca juga  Tak Perlu Perda, Cukup Perbup Payung Hukum Parungpanjang Jadi Zona Permukiman

Menurutnya, antisipasi kepadatan kendaraan ke kawasan Puncak jelang akhir pekan ini, Iwan Setiawan menyatakan, Pemkab Bogor bekerjasama dengan pihak Kepolisian, Dishub, dan Satpol PP lakukan kegiatan pengawasan dan pencegahan melalui pemberlakuan ganjil genap mulai dari bawah sampai atas, serta melakukan pelebaran dan peningkatan jalan di kawasan Puncak.

“Kami mengantisipasinya dengan mulai memperbaiki jalur-jalur alternatif di Puncak Selatan (dari Gadog-Pasir Muncang-Taman Safari) sudah mulai dilebarkan, lalu dari Gunung Mas melalui jalur Puncak Utara Desa Batu Layang sampai ke Pasir Angin juga sedang diperbaiki, untuk kendaraan motor dan kendaraan pengangkut sayuran sudah biasa lewat situ tapi untuk wisatawan tetap jalur utama,” bebernya.

Baca juga  Wabup Berharap Guru Kabupaten Bogor Memiliki Sistem Pembelajaran Kreatif

Tambah Wabup, sebagai upaya menampung aspirasi masyarakat serta memenuhi apa yang diinginkan berkaitan dengan penerapan ganjil genap, Pemkab Bogor sudah melakukan audiensi langsung dengan komunitas Puncak Ngahiji, itu merupakan gabungan berbagai organisasi yang ada di Puncak, beberapa waktu lalu di Pendopo Bupati Bogor.

“Semua hadir dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, bahkan teman-teman dari masyarakat Puncak Ngahiji itu diundang ke kantor Kementrian Perhubungan, dengan menghasilkan beberapa opsi yang akan dikaji  pertama ada four In one (1 mobil 4 orang), ganjil genap dan one way. Dari opsi ini dan melihat situasi sekarang, mungkin beberapa opsi itu akan dipilih yang lebih bijak dan dapat diterima juga untuk masyarakat Puncak,” tandas Iwan Setiawan.[] Hari/Diskominfo

Baca juga  Wabup Bogor Kunjungan Kerja ke Lombok Tengah Optimalkan Pengelolaan Wisata dan Olahraga
Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top