BOGOR-KITA.com – Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman menyarankan pelaksana tugas (Plt), pengganti Direktur Umum Perusahaan Daerah Pasar Pakuan Jaya yang ditetapkan jadi tersangka dan ditahan di Lapas Paledang pada Senin (3/9/2018), dipilih figur yang mengerti keuangan.
“Misal bisa dari inspektorat, BPKAD, atau bisa juga mdari BUMD sehat seperti dari PDAM maupun BUMD lain nya,” kata usmar Hariman saat berkunjung ke Kantor PD PPJ, Rabu (5/9/2018).
Usmar berinisiatif berkunjung ke Kantor PD PPJ untuk melihat secara langsung situasi di kantor itu setelah Kejari Kota Bogor menetapkan Dirum PD PPJ tersangka dan ditahan di Lapas Paledang terkait dugaan korupsi penempatan dana PD PPJ sebesar Rp15 miliar dalam bentuk deposito di Bank Muamalat tahun 2015.
Walikota Bima Arya sebelumnya mengatakan sudah mengantongi nama Plt pengganti Dirum PD PPJ pengganti DSH. Bima mengatakan dirinya sudah menerima masukan dari badan pengawas. Namun Bima tidak menyebutkan kriteria Plt Dirum yang direkomendasikan Badan Pengawas PD PPJ. Bima hanya mengatakan secepat mengambil keputusan.
Menurut Usmar keputusan nama pengganti Dirum PD PPJ tidak perliu terlalu terburu-buru. Walaupun dalam seminggu ini, menurut Usmat, Plt Dirum wajib ditunjuk karena pasti kebijakan-kebijakan dalam upaya pengelolaan pasar ini sangat terkait erat dengan pengelolaan keuangan dan hal ini adanya di direktur umum,” kata Usmar.
imbuhnya.
Seperti apa kriteria Plt Dirum, Usmar mengatakan yang mengerti keuangan. Usmar menyarankan untuk kapasitas Plt Dirum, kriterianya mengerti keuangan dan bisa diambil dari jabatan – jabatan yang paham keuangan di pemerintah kota.
“Misal bisa dari inspektorat, BPKAD maupun dari bagian perekonomian atau bisa juga mengekspor dari BUMD sehat seperti dari PDAM maupun BUMD lainnya,” pungkasnya. [] Fadi