Kab. Bogor

Tekad Jajang Saidi Selamatkan Anak dari Kecanduan Game Online

BOGOR-KITA.com, CIJERUK – Jajang Saidi merupakan salah seorang pemuda  di Kampung Cijeruk RT 02 RW 06 Desa Tajurhalang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor yang peduli terhadap keseharian anak-anak di sekitarnya yang sering main game online.

Dia pun memutuskan untuk membuka taman edukasi.

Menurut Jajang, tanpa disadari banyak hal negatif mulai terbentuk di era digital ini, khususnya kepada anak-anak, terutama soal ketagihan bermain game online. Sementara, tugas anak yang seharusnya belajar mulai malas dijalankan.

Berawal dari itu, Jajang pun mencoba mulai mengarahkan anak-anak tersebut ke hal postif. Maka, selain taman bacaan, ia juga mulai mendirikan rumah baca dan taman bermain di sekitar rumahnya.

Baca juga  Yusfitriadi Dukung Ade Yasin, Sosialisasi Empat Pilar Tidak Formalistis

Jajang selain anggota BPD Desa Tajurhalang, juga sebagai anggota relawan IPSM Kecamatan Cijeruk mencoba untuk mengarahkan anak-anak di sekitar rumah agar dapat belajar sambil bermain di halaman rumahnya.

“Untuk sementara anak-anaknya dari tetangga sekitar dulu, kalau kumpul biasanya pagi atau sore, ada 20 anak lebih umur 6 hingga 13 tahun, usia 6 tahun saya arahkan untuk belajar menggambar atau mewarnai, gambarnya hasil print nan saya sendiri diberikan secara gratis,” ujar Jajang kepada wartawan, Selasa (15/2/2022).

Lanjut dia, anak-anak awalnya harus membayar Wifi,  kini semua digratiskan,”namun saya bilang jangan main game saja tapi pakai belajar juga,” ucapnya.

Dirinya merasa prihatin kurangnya minat anak-anak dalam membaca. Sehingga dirinya berusaha bagaimana caranya minat baca kembali tumbuh dan berkembang. Dengan begitu, rumah baca yang didirikanya juga berupa buku pelajaran bahasa Indonesia, bacaan dongeng anak-anak, juga pelajaran yang mendidik.

Baca juga  4.998 Calon Mahasiswa Ikuti Ujian Mandiri IPB University, Diumumkan 10 Juli

Meski demikian saat ini, buku yang disediakan masih sangat sedikit, sehingga masih mencoba menambah lagi buku bacaan tersebut.

“Sudah sebulan ini anak-anak kumpul disini, dari pada main jauh tidak karuan lebih baik saya arahkan disini, makanya saya sediakan juga ayunan dan taman bacaan ini, tempatnya sejuk sehinga membuat mereka betah, WiFi saya gratiskan juga,” tandasnya. [] Danu

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top