Kota Bogor

Tarung Derajat Kota Bogor Siapkan Bibit Potensial Untuk Porda 2026  

BOGOR-KITA.com – Pengurus Cabang (Pengcab) Tarung Drajat Kota Bogor mencari bibit petarung potensial untuk Kota Bogor. Pasalnya pada tahun 2026 mendatang Kota Bogor akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat.

Hal itu dikatakan Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) Tarung Derajat Kota Bogor, Boris Derurasman usai pembukaan kejuaraan Tarung Drajat Wali Kota Bogor Cup tahun 2023 di GOR Indoor Pajajaran, Kecamatan Tanah Sareal pada Jum’at (17/3/2023).

Dikatakan Boris di Porda 2022 lalu, atlet Tarung Drajat Kota Bogor tidak dapat menyumbangkan medali emas. Hal itu sambung Boris karena Tarung Drajat Kota Bogor terlambat melakukan pembibitan atau regenerasi. Sebab regenerasi itu tidak isa dilakukan dalam waktu singkat.

Baca juga  Bibit Unggul Taekwondo Lahir Dari Kejuaraan Taekwondo Wali Kota Cup

“Dalam olahraga Tarung Drajat ini butuh bibit yang benar-benar sudah di tempa dengan latihan yang lebih, agar dapat membentk mental petarung,” kata Boris.

Saat ini, kata Boris Pengcab Tarung Drajat Kota Bogor rutin melakukan latihan di hari Rabu dan Sabtu, hal itu untuk melihat bibit-bibit potensial di Kota Bogor.

“Kami perbanyak latihan ini tujuannya untuk menjaring bibit-bibit yang nantinya bisa melapis atlet senior,” katanya.

Untuk itu, Boris Dijelaskan Boris, di kejuaraan ini pihaknya mempertandingkan beberapa tingkatan mulai dari tingkat SD, SMP hingga SMA. Di tingkatan siswa sekolah ini durasi pertandingan disesuaikan dengan tingkatannya, seperti tingkat SD dan SMP dipertandingkan hanya dua ronde, tapi untuk tingkat SMA tiga ronde dengan masing-masing ronde dua menit.

Baca juga  Bima Arya : Bogor Bersama dalam Keberagaman

“Mudah-mudahan mereka sudah terbiasa dan kedepannya mereka bisa menjadi petarung yang bisa bersaing dengan daerah lain. Karena daerah lain pun begitu pesat pembinaan generasi mudanya.,” harap Boris.

Ia menambahkan, Tarung Derajat ini tidak hanya mengandalkan, tapi juga harus memiliki keberanian khususnya mental. “Karena beda antara pada saat latihan dan bertanding di arena itu suasananya. Berbeda saat berhadapan dengan lawan. Jadi kalau mentalnya tidak ada, yaudah akan down duluan,” pungkasnya.[] Ricky

Klik untuk berkomentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

To Top